TANGSELIFE.COM – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan peringatan mengenai potensi cuaca ekstrem pada 18-23 Maret 2025 yang akan melanda wilayah Banten dan sekitarnya, termasuk Tangerang Selatan (Tangsel).

Berdasarkan informasi yang diunggah di Instagram @bmkgwilayah2, Bibit Siklon Tropis 91S masih terpantau di sekitar Samudra Hindia sebelah Selatan Jawa Barat, tepatnya di 11.6 derajat lintang selatan dan 107.1 derajat bujur timur dengan kecepatan angin maksimum 15 knots (28 km/jam) dan tekanan udara minimum 1010 hPa.

Fenomena lain yang berkontribusi pada peningkatan pembentukan awan hujan adalah Madden-Julian Oscillation (MJO), Gelombang Rossby, Kelvin, dan Low Frequency turut meningkatkan peluang pembentukan awan hujan dengan intensitas signifikan yang disertai angin kencang.

Wilayah Berpotensi Hujan Sedang – Lebat Disertai Kilat dan Petir

Berikut ini sejumlah wilayah yang berpotensi dilanda hujan sedang hingga lebat disertai kilat dan petir selama 18-23 Maret 2025:

  • Kabupaten Lebak bagian utara dan selatan
  • Sebagian besar Kabupaten Pandeglang
  • Kabupaten Serang bagian barat dan tengah
  • Kota Serang
  • Kabupaten Tangerang bagian Utara
  • Kota Tangerang
  • Kota Tangerang Selatan

Di samping itu, beberapa wilayah yang berpotensi mengalami angin kencang dengan kecepatan 34 knots (63 km/jam) yang terjadi di sebagian besar wilayah Banten terutama di pesisir Selatan, Barat, dan Utara Banten.

Wilayah di Perairan Selatan Lebak, Perairan Selatan Pandeglang, dan Selat Sunda Barat Pandeglang diprediksi mengalami gelombang tinggi sekitar 2,5 – 4 meter.

Dengan adanya potensi cuaca ekstrem ini, BMKG mengimbau masyarakat untuk terus waspada dan mengantisipasi risiko bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, dan genangan air, terutama di wilayah rawan bencana hindrometeorologi dan potensi gelombang laut.

Jangan sampai mudah terjebak dengan berita yang tak bisa dipertanggungjawabkan terkait cuaca, iklim dan gempa bumi selain dari BMKG.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Tangselife
Follow
Dwi Oktaviani
Editor
Dwi Oktaviani
Reporter