TANGSELIFE.COM – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah 2 peringatkan potensi cuaca ekstrem di Tangsel (Tangerang Selatan) yang masuk dalam wilayah provinsi Banten.
Warga Tangerang Selatan dan sekitarnya diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem pada akhir Mei 2025.
BMKG Wilayah 2 memprediksi akan terjadi peningkatan curah hujan yang disertai kilat dan angin kencang di sejumlah wilayah Provinsi Banten.
Dinamika Atmosfer Pemicu Cuaca Ekstrem di Tangsel
Berdasarkan data BMKG, periode 21 hingga 28 Mei 2025 merupakan fase krusial peralihan musim dari penghujan ke musim kemarau di wilayah Banten.
Fase transisi ini membuat kondisi atmosfer menjadi sangat labil dan mudah berubah secara cepat.
Beberapa faktor meteorologi yang terpantau antara lain:
- Pagi hingga siang cenderung cerah atau berawan
- Sore hingga malam hari, berpotensi terjadi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang
- Aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) sedang aktif dan meningkatkan potensi terbentuknya awan hujan di sebagian besar wilayah Indonesia
- Sirkulasi siklonik di wilayah barat Lampung memicu terbentuknya daerah konvergensi (pertemuan angin) yang membentang hingga ke wilayah Banten
Wilayah di Banten yang Berpotensi Terdampak Cuaca Ekstrem
Hujan Lebat hingga Sangat Lebat:
- Kabupaten Pandeglang (bagian barat dan selatan)
Hujan Sedang hingga Lebat:
- Kabupaten Pandeglang (bagian utara dan timur)
- Kabupaten Lebak
- Kota Cilegon (bagian utara)
- Kota Serang (bagian selatan)
- Kabupaten Serang (bagian timur dan selatan)
- Kabupaten Tangerang (bagian tengah dan selatan)
- Kota Tangerang
- Kota Tangerang Selatan
Wilayah Tangerang Selatan termasuk dalam zona yang diprediksi mengalami hujan sedang hingga lebat yang bisa memicu genangan, banjir, maupun gangguan lalu lintas.
Untuk itu, masyarakat setempat harus waspada dengan perkiraan cuaca ekstrem di Tangsel ini.
Rekomendasi dan Langkah Antisipasi
BMKG memberikan langkah antisipasi kepada warga setempat yang berpotensi dilanda cuaca ekstrem:
1. Waspada Banjir dan Genangan
Terutama di kawasan padat penduduk dengan drainase buruk.
2. Antisipasi Tanah Longsor
Bagi warga yang tinggal di area perbukitan, tebing, atau lereng curam.
3. Keselamatan Pengguna Jalan
Hujan mendadak dapat menurunkan jarak pandang dan menyebabkan jalan licin. Berkendara dengan hati-hati dan kurangi kecepatan
4. Waspadai Perubahan Angin dan Gelombang Laut
Masyarakat pesisir dan pelaku aktivitas laut diminta memperhatikan potensi angin kencang dan gelombang tinggi
5. Pantau Update Cuaca
Ikuti informasi terkini melalui kanal resmi BMKG untuk mengambil langkah pencegahan yang tepat
Cuaca ekstrem bukan hanya soal hujan lebat, namun juga dampak yang ditimbulkannya.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang namun waspada dan pastikan kamu beserta keluarga selalu siap menghadapi kemungkinan terburuk.
Follow WhatsApp Channel Tangselife
