TANGSELIFE.COM – Guyon Waton merupakan grup musik asal Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Grup musik ini dikenal dengan lagu-lagu berbahasa Jawa yang sukses memikat hati para pendengarnya.

Belakangan ini Guyon Waton mendadak jadi sorotan karena batal manggung di acara musik bertajuk Tangerang Lentera Festival.

Melalui unggahan di Instagram resmi @guyonwatonofficial, mereka menyampaikan permohonan maaf kepada penggemar di Tangerang.

Permasalahan ini berawal dari pihak pantia acara yang belum memenuhi kewajiban administrasi sesuai kesepakatan.

Sayangnya, ketua pelaksana event tersebut lari dari tanggung jawab tepat di hari pelaksanaan konser.

Hal itu pun membuat sejumlah penonton yang sudah berada di lokasi geram hingga melakukan aksi anarkis.

Sebagian besar dari mereka tentu kecewa batal menonton grup musik yang telah dinantikan tesebut.

Selama ini karya lagu Guyon Waton sering menjadi tren di berbagai plaform media musik.

Meskipun berbahasa Jawa, penggemar musik tetap bisa menghargai dan menikmati setiap karya terbaik dari mereka.

Asal Usul Nama Guyon Waton

Guyon Waton

Jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia, Guyon berarti ‘bercanda’ dan waton adalah ‘asal-asalan’.

Namun, kedua makna kata tersebut tak menjadi dasar penggunaan nama Guyon Waton yang terdiri dari enam pemuda ini.

Dalam sebuah podcast bersama Denny Caknan, Bagus mengungkapkan bahwa Guyon Waton diambil dari sebuah akun Twitter

Akun Twitter @guyonwater yang telah ada sejak tahun 2011 itu merupakan akun humor ringan yang menyajikan cuitan berisi kutipan dalam bahasa Jawa serta membahas hal-hal lucu.

Pemilik akun tersebut kemudian membantu mempopulerkan karya bagus dan Arief yang kala itu masih diunggah di Twitter.

Setelah itu, nama Guyon Waton diadaptasi menjadi nama band milik Bagus dan Arief.

Personelnya Remaja Desa yang Sering Kumpul Bareng di Warung Bakso

Guyon Waton bukanlah grup musik yang direncanakan.

Bagus dan Arief menjelaskan bahwa grup musik tersebut berawal dari kumpulan remaja desa yang rutin berkumpul di depan warung bakso tiap malam sambil bernyanyi bersama.

Mereka tak memiliki rencana untuk membentuk band atau terjun ke dunia rekaman.

Aktivitas bernyanyi yang mereka lakukan direkam dengan ponsel. Tujuan awalnya hanya sebagai dokumentasi pribadi.

Namun, banyak orang yang menyarankan agar rekaman itu diunggah ke YouTube.

Mulai dari menyanyikan ulang lagu karya Didi Kempot,  mereka pun mulai terkenal karena keunikan mereka dalam menyanyikan lagu dangdut berbahasa Jawa dengan konsep akustik.

Guyon Waton Terdiri dari Enam Personel

Jika awalnya hanya beranggotakan Bagus dan Arief, kini grup musik tersebut semakin lengkap dengan jumlah enam personel.

Faisal Bagus Ibrahim atau yang kerap disapa Bagus menempati posisi vokalis.

Ahmad Arifin atau yang dikenal sebagai Ripen berperan sebagai gitaris. Sementara itu di posisi gitar melodi ada Hieronimus Ferry Widiyatmoko.

Salah satu yang membuat Guyon Waton jadi unik adalah sentuhan musik ukulele yang dimainkan oleh Ndika Rismaya Pelma Arga.

Sementara itu yang membuat musik mengundang pendengarnya untuk joget adalah Ahmad Susilo Jati dengan ketipungnya.

Personel terakhir adalah Yuli Hamdani sebagai bassis.

Guyon Waton Rilis Lagu Orisinal

Tak hanya sekadar menyanyikan ulang lagu milik orang lain, Guyon Waton juga menciptakan lagu-lagunya sendiri.

Walaupun judulnya terkesan lucu, namun lagu-lagu mereka justru banyak bercerita mengenai patah hati yang membuat pendengarnya terhanyut dalam kesedihan.

Misalnya saja ‘Korban Janji’ yang menggambarkan sakitnya ditinggalkan oleh orang yang dicintai setelah lama bersama.

Atau ‘Perlahan’ yang bercerita tentang penyesalan seseorang.

Beberapa karya lainnya adalah ‘Kok Iso Yo’, ‘Widodari’, ‘Sebatas Teman’, ‘Lungaku’, dan masih banyak yang lainnya.

Guyon Waton Batal Manggung di Tangerang Lentera Festival

Konser Tangerang Lentera Festival gagal dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Pasar Kemis, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Minggu, 23 Juni 2024.

Guyon Waton kini tak hanya memenuhi undangan manggung di kawasan Kulon Progo dan sekitarnya saja, tapi sudah keliling Indonesia dan sudah banyak diundang menyanyi di sejumlah stasiun televisi swasta.

Baru-baru ini, mereka diundang ke salah satu event musik Tangerang Lentera Festival yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 23 Juni 2024 di Lapangan Sepak Bola, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.

Sayangnya, pihak panitia belum menyelesaikan kewajiban administrasi dengan para line up yang mereka undang.

Lari dari tanggung jawab, ketua panitia dilaporkan melarikan diri dari acara tersebut dan berujung pada kerusuhan penonton.

Dengan demikian, Guyon Waton pun batal menyapa penggemarnya di Tangerang.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Whatsapp Channel Tangselife di Ponsel Kamu
Dwi Oktaviani
Editor
Dwi Oktaviani
Reporter