TANGSELIFE.COM – Seperti ini profil Jeane JKT48, salah satu member JKT48 generasi 11 yang resmi dikeluarkan dari idol grup tersebut.
Jeane Victoria dikeluarkan dari JKT48 usai foto-fotonya bersama seorang laki-laki tersebar luas di media sosial dan menimbulkan kehebohan di kalangan penggemar.
Foto kebersamaan Jeane JKT48 dengan laki-laki tersebut dianggap melanggar aturan JKT48 atau yang biasa disebut ‘Golden Rules’ yang melarang membernya untuk menjalin hubungan asmara atau foto mesra dengan lawan jenis.
Imbas dari masalah tersebut, Jeane harus menerima konsekuensi dikeluarkan dari JKT48 tepat pada Rabu, 22 Mei 2024 kemarin.
Simak profil Jeane JKT48 selengkapnya melalui rangkuman berikut ini yuk.
Profil Jeane JKT48
Jeane Victoria Kurniawan atau yang akrab disapa Jeane atau Kajen merupakan mantan member JKT48 kelahiran Tangerang, 5 Juni 2006.
Perempuan yang memiliki tinggi badan 164 cm tersebut diketahui memiliki golongan darah O.
Nama Jeane yang dipilih sang ayah memiliki makna orang yang bertanggung jawab dan mandiri. Sementara itu Victoria memiliki makna hidup dalam kemenangan.
Jenae menjadi bagian dari Generasi 11 JKT48 sejak November 2021 yang diperkenalkan bersama 13 orang lainnya melalui JKT48 Hallowen Event.
Usai hampir setahun, ia resmi berstatus sebagai trainee JKT48 sejak 31 Oktober 2022.
Selama menjadi trainee, ia berpartisipasi dalam single dan sejumlah album JKT48.
Single tersebut meliputi ‘Mirai ga Me ni Shimiru’, album ‘Aitakatta’ dan ‘Green Flash’ Mahagita Vol. 2, serta stage unit RS3 ‘Aitakatta’ dan JKT1 ‘Renai Kinshi Jourei’.
Belum sempat menembus tim JKT48 New Era, Jeane lebih dulu didepak dari JKT48 usai berkarier 1,5 tahun lamanya.
Jeane JKT48 dikeluarkan dari idol grup tersebut pada 22 Mei 2024 usai foto kebersamaannya dengan seorang laki-laki beredar di media sosial.
Sudah jadi rahasia umum kalau JKT48 melarang membernya untuk berkencan.
Berkaitan dengan foto-foto tersebut, JKT48 berkali-kali meminta keterangan resmi dari Jeane. Sayangnya, penjelasan yang ia berikan tak sesuai dengan fakta yang ada.
“Terkait kabar mengenai Jeane Victoria yang beredar di media sosial belakangan ini, kami telah beberapa kali memanggil dan meminta penjelasan dari yang bersangkutan,” ucap perwakilan tim dalam pernyataannya.
Sikap Jeane yang dianggap tak kooperatif membuat manajemen kehilangan kepercayaan terhadapnya.
Keputusan mengeluarkan Jeane dari JKT48 pun diambil melalui proses evaluasi dan diskusi panjang, seperti yang dinyatakan JKT48 Operation Team melalui situs resmi mereka.
“Setelah beberapa kali kami memberikan kesempatan kepada yang bersangkutan untuk menjelaskan terkait hal ini dengan sebenar-benarnya, namun selalu terdapat ketidaksesuaian fakta dari penjelasan yang diberikan kepada manajemen,” ucap pihak JKT48.
Jeane adalah member ketiga yang dikeluarkan lantaran melanggar peraturan larangan kencan JKT48 usai Zahra Nur pada 25 Agustus 2021 dan Aiko Harumi pada 29 Juli 2020.
Melalui akun media sosialnya, Jeane meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi. Secara khusus ia meminta maaf kepada semua orang yang telah mendukungnya.
Ia juga menyampaikan maaf kepada teman-teman JKT48 generasi ke-11 jika keputusan ini membuat mereka kecewa, sedih, atau kesal.
Jeane mengungkapkan rasa sayang dan terima kasihnya kepada mereka atas kenangan indah ketika bersama.
Sayangnya kini akun Instagram dan Twitter yang dulunya menggunakan nama JKT48, tak bisa lagi diakses.
Saat mencoba membuka akun Twitter/X @Jeane_JKT48, pengguna hanya menemukan halaman yang memuat tulisan ‘This account doesn’t exist.”
Jejak digitalnya seolah hilang seiring dengan dikeluarkannya dari JKT48.
Hal yang sama terjadi pada Instagram resmi Jeane Victoria. Ia seakan menyiratkan sedang menutupi masalahnya usai dikeluarkan.
