TANGSELIFE.COM-Cerita menyeramkan tentang Misteri Rumah Suwirjo yang diangkat dari kisah nyata di Jawa Timur pada 1987, kini bisa dinikmati dalam sajian Rumah Hantu.

Bagi Anda para penyuka cerita seram atau horor, jangan sampai lewatkan wisata horor rumah hantu dengan mengusung konsep berbeda pada umumnya.

Wahana rumah hantu yang terinspirasi dari kisah Misteri Rumah Suwirjo itu, dapat dikunjungi di Mall Carstensz Gading Serpong, Kabupaten Tangerang.

Wahana yang menyeramkan ini dibuka mulai 30 September 2023 sampai 28 November 2023.

Biasanya wahana rumah hantu hanya menyuguhkan ragam jenis hantu, dengan memberi rasa takut kepada para pengunjung, namun ini berbeda.
Bisa dikatakan ini pertama kalinya, rumah hantu berkonsep Psyco-Thriller.

CEO Festiva Entertaiment Indonesia, Matthew Anton, mengatakan, nuansa seram kasus pembunuhan berantai dari kisah Misteri Rumah Suwirjo ini akan jadi pengalamn baru.

“Wahana rumah horor atau biasa disebut rumah hantu ini berbeda, kita angkat dari kisah nyata dari Jawa Timur,” ujarnya dalam keterangan resminya, Jumat 6 Oktober 2023.

“Ini adalah kisah seorang pelaku pembunuhan berantai dengan nama “Suwirjo”, nama samaran, yang pernah membantai 37 nyawa pada satu desa dalam waktu satu hari,” tambah Matthew.

Untuk suasana sendiri, para pengunjung sebelum masuk ke dalam rumah tersebut terlebih dahulu diajak melihat siaran darurat di televisi tentang aksi pembantaian yang dilakukan Suwirjo.

Lalu, seorang satpam dengan takutnya, mengingatkan kepada para pengunjung untuk tidak masuk ke dalam rumah Suwirjo.

Setelah masuk, pengunjung langsung ada di ruang tamu dan ada sosok pria berperan sebagai Suwirjo yang sedang duduk sambil membaca koran dengan ekspresi menyeramkan.

Suwirjo pun mengajak para pengunjung berkeliling rumahnya, dan ternyata sudah ada berbagai hantu atau mahluk halus yang merupakan korban-korban yang telah dia bunuh dengan sadis.

“Semua dekorasi serta pertunjukan yang apik dan pemeran wahana itu adalah para aktor profesional lulusan Institut Kesenian Jakarta (IKJ),”katanya.

Sopiyan
Editor