TANGSELIFE.COM – Sejumlah atlet Tangsel berprestasi di Pekan Olahraga Nasional atau PON XXI Aceh-Sumut 2024 unjuk medali yang diperolehnya di Kirab Atlet Berprestasi yang digelar KONI Tangsel di lokasi Car Free Day Jalan Pahlawan Seribu, Serpong, Minggu, 13 Oktober 2024.
Dari sejumlah atlet yang berprestasi di PON Aceh-Sumut XXI, ada dua atlet Tangsel turut membagikan sedikit kisah meraih medali di gelaran PON XXI Aceh-Sumut 2024 itu yakni Ika Yundani dari cabang olahraga Woodball dan Muhammad Ahsan Nurbayan dari cabang tarung derajat.
Ika Yundani atlet Tangsel dari cabor wood ball itu bilang merasa bangga lantaran bisa mendapatkan medali dan mengharumkan nama Tangsel di kancah olahraga nasional.
“Alhamdulillah sangat senang, jadi suatu kebanggaan saya dan keluarga. Saya bangga menjadi warga Tangsel dan bangga adanya pembinaan di Tangsel,” katanya sambil menunjukkan medali yang dia raih.
Ika berjuang di PON 2024 itu dengan kondisi tengah hamil. Tetapi, dengan latihan tekun, Ika berhasil meraih dua medali. Menurutnya, lawan terberatnya bukan atlet dari perwakilan provinsi lain.
“Lawan terberat adalah diri sendiri,” ungkap Ika.
Dia berpesan, terutama kepada generasi muda untuk semangat berolahraga dan berprestasi. “Semua warga di sini harus rajin olahraga dan berlatih,” katanya memotivasi.
Sementara itu, atlet Tangsel lainnya, Muhammad Ahsan Nurbayan atau Abin berhasil meraih medali emas dari cabor Tarung Derajat di PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Dia cerita, lawan terberat adalah perwakilan dari Jawa Barat yang menjadi lawannya di final. Tak hanya itu, Abin dan tim hampir kalah mental karena jumlah kontingen dari Jawa Barat lebih banyak dan mendominasi.
“Sempat underestimate, kita tahu Jawa Barat paling mendominasi, dia satu tim 21 orang, dari Banten hanya tiga orang. Kita bisa tahu mental orang bela diri kalau cuman kalah sama suporter itu nggak bisa, walau sedikit kita buktiin kita bisa,” tegas Abin.
Abin mengaku, selama latihan dan persiapan menuju PON 2024 mendapat dukungan penuh dari KONI Tangsel.
“Alhamdulillah kita mendpat support penuh dari KONI Tangsel. Saya juga nyaman bertanding dan tidak ada beban, hanya bertanding dan juara,” ungkapnya.
Abin berpesan kepada Gen-Z Tangsel agar tak membatasi potensi diri dan giat untuk mengasah kemampuan dan potensi diri.
“Untuk anak-anak muda seumuran saya jangan minder, perayaan ini hanya sementara, masih ada kesempatan di PON NTT-NTB 2028. Terus semangat, terus berlatih dan jangan ragu kepada diri sendiri,” pesannya.