TANGSELIFE.COM– Terdapat perbedaan jadwal puasa Asyura 2024 versi Muhammadiyah, NU, dan pemerintah yang dilaksanakan setiap tanggal 10 Muharram.

Selain itu, jadwal puasa Tasua 2024 yang ditunaikan setiap tanggal 9 Muharram ini juga akan berbeda antara Muhhamadiyah, NU, dan pemerintah.

Perbedaan ini terjadi karena penetapan awal Hijriah atau 1 Muharam 1446 H antara Muhammadiyah, NU, dan pemerintah juga berbeda.

Akibatnya untuk tahun ini, jadwal puasa Tasua dan Asyura tidak dilaksanakan secara serentak oleh umat Islam di Indonesia.

Meski begitu, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) Kemenag, Adib menegaskan, perbedaan penetapan awal Muharram ini tidak perlu diperdebatkan.

Pasalnya, menurut Adib, seluruh umat Islam di Indonesia ini harus tetap mengutamakan toleransi dan menjalankan ibadah sesuai keyakinan masing-masing.

Lantas, Kapan Puasa Asyura 2024 Menurut Muhammadiyah, NU, dan Pemerintah?

Sebelum melaksanakan puasa Asyura pada 10 Muharram, umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan puasa Tasua terlebih dahulu pada 9 Muharram.

Pelaksanaan puasa Tasua ini dilakukan untuk membedakan puasa kaum muslimin dengan kaum yahudi, maka Nabi Muhhamad SAW menambahkan puasa selama dua hari yakni puasa Tasua dan puasa Asyura.

  • Jadwal Puasa Asyura 2024 Versi Muhammadiyah

Dilansir dari laman resmi Muhammadiyah, penetapan Tahun Baru Hijriah 1 Muharram 1446 H ini jatuh pada hari Minggu, 7 Juli 2024.

Muhammadiyah menetapkan tahun baru ini berdasarkan kriteria Kalender Hijriah Global Tunggal (KGHT) yang ditentukan oleh imkan rukyat dan konjungsi.

Dengan begitu maka 10 Muharam 1446 H ini jatuh pada hari Selasa, 16 Juli 2024, maka berikut jadwal puasa Tasua dan Asyura 2024 menurut Muhammadiyah:

Puasa Tasua 2024: 9 Muharram 1446 H jatuh pada hari Senin, 15 Juli 2024
Puasa Asyura 2024: 10 Muharaam 1446 H jatuh pada hari Selasa, 16 Juli 2024

  • Jadwal Puasa Asyura 2024 Versi NU

Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LGF PBNU) telah menetapkan 1 Muharram 1446 H ini jatuh pada hari Senin, 8 Juli 2024.

Perbedaan awal Tahun Baru Hijriah antara Muhammadiyah dan NU ini, maka tentunya membuat perbedaan juga jadwal puasa Tasua dan Asyura umat muslim Indonesia.

Berikut jadwal puasa Tasua dan Asyura 2024 menurut NU:

Puasa Tasua 2024: 9 Muharram 1446 H jatuh pada hari Senin, 16 Juli 2024
Puasa Asyura 2024: 10 Muharaam 1446 H jatuh pada hari Selasa, 17 Juli 2024

  • Jadwal Puasa Asyura 2024 Versi Pemerintah

Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri, pemerintah menetapkan 1 Muharram 1446 H jatuh pada hari Minggu, 7 Juli 2024.

Penteapan ini mengacu pada kalender Hijriah berdasarkan pada peredaran bulan yang dikeluarkan oleh Kementeri Agama (Kemenag) RI.

Maka berikut jadwal puasa Tasua dan Asyura 2024 menurut pemerintah:

Puasa Tasua 2024: 9 Muharram 1446 H jatuh pada hari Senin, 15 Juli 2024
Puasa Asyura 2024: 10 Muharaam 1446 H jatuh pada hari Selasa, 16 Juli 2024

Keutamaan Puasa Asyura

Puasa Asyura
Umat muslim berpuasa dan berdoa saat hari Asyura seperti yang diperintahan Nabi Muhammad SAW dalam sunahnya.

Bulan Muharram merupakan salah satu bulan yang sangat istimewa bagi umat Islam, salah satunya karena termasuk dalam jenis bulan Haram.

Dalam bulan Islam ada empat bulan Haram yakni bulan Zulkaidah, Zulhijjah, Muharram, dan Rajab,

Dilansir ceramah dari Ustadz Ir HM Gelorawan Moentono, seluruh amal saleh yang dilakukan selama bulan Haram ini akan dilipatgandakan oleh Allah SWT.

Maka dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, membaca Al-Quraan, berdzikir, dan memperbanyak ibadah-ibadah sunnah untuk pengingat.

Salah satu, ibadah sunnah yang bisa dikerjakan selama bulan Muharram ini di antaranya adalah menunaikan puasa Tasua dan Asyura.

Adapun, berikut keutamaan puasa Asyura menurut Ustadz Ir HM Gelorawan Moentoro dilansir dari kanal YouTube OPINI ISLAM Channel:

1. Menghapus dosa satu tahun lalu

Keistimewaan puasa Asyura adalah ibadah yang bisa menghapus dosa setahun yang lalu.

Pasalnya, puasa sunnah ini merupakan yang paling utama setelah puasa di bulan Ramadhan.

2. Pahalanya dilipatgandakan

Puasa Asyura yang dikerjakan khusus pada 10 Muharram ini balasannya adalah pahala yang berlipatganda, sebab seluruh amalan saleh yang dikerjakan di bulan Muharram akan mendapatkan balasan yang berlipat-lipat.

Namun, begitu juga untuk amalan buruk yang dikerjakan pada bulan Muharram maka balasannya juga dosa yang berlipat-lipat.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Jihan Hoirunisa
Editor
Jihan Hoirunisa
Reporter