TANGSELIFE.COM– Kondisi korban kecelakaan bus di Guci di Tegal akan dimonitoring Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan
Terbaru, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan kalau satu korban kecelakaan di lokasi wisata Guci, Tegal yang dirawat di RSUD Soeselo, Slawi, Tegal, akan segera dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Benyamin Davnie mengatakan kalau korban yang harus dirujuk ke RSUP Cipto Mangunkusumo itu karena memerlukan perawatan lanjutan.
“Korban luka serius yang akan dirujuk ke RSCM itu bernama Pak Akim,” terangnya kepada wartawan di Serpong Utara, Tangsel, Selasa 9 Mei 2023.
Benyamin juga mengatakan kalau warga yang bernama Akim itu dirujuk karena memerlukan pelayanan sub spesialis lebih lanjut akibat luka di bagian kepala yang dia derita.
“Itu hanya bisa dilakukan di RSCM. Secepatnya akan kami rujuk ke RSCM. Kami akan segera kirim ambulans untuk menjemput Pak Akim di RSUD Soeselo, Slawi,” ujar Benyamin juga.
Dia juga menjelaskan kalau Akim mengalami sejumlah cidera dalam kecelakaan bus terbalik masuk sungai di kawasan wisata Guci, Kabupaten Tegal pada Minggu 7 Mei 2023 pukul 08.30 WIB tersebut.
“Korban Pak Akim ini didiagnosa mengalami cedera serius di kepala yang membutuhkan penanganan sub spesialis,” cetusnya juga.
Wali Kota Tangsel yang akrab disapa Bang Ben ini juga mengatakan nantinya ambulans yang akan menjemput Pak Akim akan didampingi tim medis dari Dinkes Tangsel.
Sementara itu berdasarkan data Dinkes Tangsel masih ada dua korban lagi kecelakaan bus di kawasan wisata Guci, Tegal yang masih dirawat di RSUD Soeselo, Slawi.
Awalnya, ada empat korban luka serius yang dirawat di RSUD Soeselo, Slawi tersebut. Tapi dua korban lain meninggal dan telah dikebumikan di TPA Paku Jaya dan pemakaman pribadi di Kecamatan Serpong Utara.
Data tim Dinke Tangsel yang datang langsung ke RSUD dr.Soeselo, Slawi, menyebutkan kalau jumlah korban kecelakaan bus itu berjumlah 36 orang terdiri dari 12 laki-laki dan 24 perempuan.