TANGSELIFE.COM – Fakta-fakta seputar kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami Cut Intan Nabila ada di artikel ini.

Kasus KDRT yang dialami selebgram Cut Intan Nabila masih ramai diperbincangkan masyarakat.

Video aksi KDRT berupa rekaman CCTV yang dilakukan suami Cut Intan Nabila, Armor Toreador, dibagikan di sosial media Instagram @cut.intannabila.

Dalam video tersebut, Cut Intan Nabila terlihat dipukuli suaminya usai keduanya berselisih.

Aksi KDRT tersebut terjadi saat keduanya sedang bersama bayi mereka di atas tempat tidur.

Lantas, apa saja fakta-fakta kasus KDRT yang sedang ramai diperbincangkan di jagat media sosial ini?

Simak artikel selengkapnya.

Fakta Kasus KDRT Cut Intan Nabila

Berikut sejumlah fakta seputar kasus KDRT yang menimpa Cut Intan Nabila:

1. Bukan KDRT Pertama

Armor mengakui bahwa tindakan KDRT yang dilakukannya terhadap sang istri sudah terjadi berkali-kali sejak tahun 2020 lalu.

“Lebih dari 5 kali dari 2020,” kata Armor saat menjawab pertanyaan Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro dalam jumpa pers, Rabu 14 Agustus 2024.

2. Armor Resmi Tersangka dan Ditahan

Saat ini Armor sudah resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus KDRT dan sudah ditahan di Polres Bogor.

“Pemeriksaan dilakukan sebagai tersangka, dan kami telah melakukan penahanan terhadap saudara ATD ini,” kata AKBP Rio Wahyu Anggoro.

3. Armor Dijerat Pasal Berlapis

Pria 25 tahun itu dijerat pasal berlapis, yakni:

– Pasal 44 ayat 2 UU 23 Tahun 2004 tentang KDRT dengan ancaman 10 tahun penjara;

– Pasal 80 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU Nomor 23 tahun 2002 dengan ancaman 4 tahun 8 bulan ditambah sepertiga; serta

– Pasal 351 KUHP dengan ancaman pidana paling lama 5 tahun penjara.

4. Laporan Visum

Berdasarkan visum et repertum (VeR) yang dilakukan terhadap korban, polisi menemukan sejumlah luka pada bagian punggung dan kepala Cut Intan.

“Dari hasil visum yang dikeluarkan oleh dokter bahwa ada luka cakar di punggung dan benjolan di kepala,” kata Rio.

5. Korban Trauma

Selain luka fisik, korban mengalami trauma mendalam akibat tindakan KDRT yang dilakukan Armor.

“Polres Bogor langsung membawa korban tersebut ke dokter untuk melaksanakan visum, lalu dilakukan pemeriksaan, keadaannya sangat trauma,” imbuh Rio.

Selain istri, anak-anak Armor turut mengalami trauma.

Bahkan, penyidik sempat kesulitan masuk Tempat Kejadian Perkara (TKP) karena anak-anaknya ketakutan terhadap pria dewasa.

“Informasi yang kami dapat dari luar sekitar dengan ART bahwa anak-anak korban sangat takut ketemu sama laki-laki,” kata Rio.

Selain itu, anak bungsu yang masih berusia 1 minggu turut menjadi korban lantaran sempat tertendang oleh Armor.

6. Kegap Nonton Video Porno

Penyebab Armor mencederai istrinya sendiri ternyata hanya gara-gara ia kedapatan nonton video porno.

“Hasil pemeriksaan dari tersangka bahwa tersangka (melakukan KDRT, karena) ketahuan menonton video porno,” kata Rio.

Selanjutnya, pihak kepolisian akan melakukan cross-check kepada Cut Intan selaku korban.

“Kami ingin menggali pemeriksaan dari korban karena kemarin faktor psikologi masih trauma. Kami berinisiatif menghentikan dulu pemeriksaan korban,” ujarnya.

7. Armor Tak Beri Pembelaan

Di hadapan awak media, Armor mengakui kesalahannya dan menyatakan siap bertanggung jawab secara hukum.

“Ya, saya tidak akan melakukan pembelaan apa pun, yang jelas saya mengaku salah, saya siap menjalani pemeriksaan hukum dengan sebenar-benarnya,” ujarnya.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Dien
Reporter