TANGSELIFE.COM – Para pelajar sekolah Waskito menggelar aksi demonstrasi pada Rabu, 7 Mei 2025.

Aksi demonstrasi pelajar Waskito itu dilatarbelakangi karena dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh salah satu siswa sekolah tersebut.

Mereka menuntut agar kasus pelecehan seksual yang terjadi di sekolah itu diusut tuntas.

Aksi itu dilakukan di dalam area sekolah yang berada di jalan Maruga Raya, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Dalam beberapa dokumentasi yang diterima, jumlah pelajar Waskito yang mengikuti demonstasi diprakirakan kurang lebih mencapai puluhan.

Mereka menuntut agar kasus pelecehan seksual dapat diusut tuntas sehingga korban mendapatkan keadilan.

“Usut tuntas, usut tuntas, usut tuntas,” demikian teriakan puluhan pelajar tersebut saat menggelar aksi demonstrasi, dilihat Rabu, 7 Mei 2025.

Pada kesempatan itu, para pelajar Waskito turut membawa beberapa atribut demo, mulai dari poster bertuliskan ‘keadilan untuk korban’ hingga membentangkan foto terduga pelaku.

Untuk diketahui, korban dari dugaan aksi pelecehan seksual itu berinisial C, ia masih duduk di bangku kelas 10. Sedangkan terduga pelaku berinisial S yang duduk di bangku kelas 12.

Pihak Sekolah Waskito Buka Suara

Pihak sekolah pun akhirnya buka suara terkait dugaan aksi pelecehan seksual yang dilakukan oleh siswanya.

Humas Yayasan Sekolah Waskito, Kristi mengatakan, bahwa pihak sekolah sudah melakukan penanganan terkait kasus tersebut.

Proses penanganan dilakukan setelah pihaknya mendapatkan informasi adanya kasus pelecehan itu kurang lebih satu bulan lalu.

“Setelah itu kita sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Dinas Perlindungan Anak untuk menanggapi kasus ini,” kata Kristi ketika ditemui di sekolah, Rabu, 7 Mei 2025.

Kristi menyebut, saat ini kasus tersebut telah bergulir di Kepolisian setelah pihak korban membuat laporan ke Polres Tangsel.

Oleh karena itu ia menghormati proses hukum yang saat ini sedang berjalan di Kepolisian.

“Memang sudah masuk ke proses hukum, itu sudah dari korban yang melaporkan ke Polres Tangerang Selatan, Jadi mungkin mengenai seperti apa dan buktinya bagaimana mungkin bisa langsung ke Polres Tangsel,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Dwi Oktaviani
Editor
Andre Pradana
Reporter