TANGSELIFE.COM-Pemerintah Swedia pada Selasa 25 April 2023 mengumumkan mengusir lima diplomat Rusia dari negaranya.
Langkah pengusiran itu dilakukan karena kegiatan yang tidak sesuai dengan status diplomatik lima warga Rusia tersebut.
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Swedia mengatakan, 5 pejabat di Kedutaan Besar (Kedubes) Rusia di Swedia diminta meninggalkan negara itu karena diduga melakukan kegiatan mata-mata.
Kegiatan mata-mata itu tidak sesuai dengan Konvensi Wina tentang Hubungan Diplomatik antara kedua negara yang berdaulat.
Pengumuman pengusiran 5 diplomat Rusia itu terjadi kurang dari dua minggu setelah negara tetangganya yakni Norwegia mengusir 15 diplomat yang digambarkan sebagai “petugas intelijen”.
Pengusiran itu terjadi ketika penyiaran publik Nordik-SVT Swedia, DR Denmark, NRK Norwegia, dan Yle Finlandia merilis film serial dokumenter investigasi tentang kegiatan mata-mata Rusia di wilayah tersebut.
Pekan lalu, SVT Swedia melaporkan bahwa Rusia menggunakan kapal militer dan sipil untuk memata-matai perairan Swedia.
Aksi ini dilakukan bagian dari program spionase yang merencanakan sabotase infrastruktur energi untuk sejumlah negara di Eropa Utara.
Pada April 2022, Swedia, bersama beberapa negara Eropa lainnya, mengusir tiga diplomat Rusia, dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Ann Linde buntut invasi Rusia ke Ukraina.
Saat itu, Pemerintah Swedia mengatakan bahwa para diplomat Rusia itu telah “melakukan operasi intelijen ilegal di Swedia”.
Sebelumnya, Dinas Keamanan Swedia mempercayai setiap diplomat Rusia di ketiga negara itu bekerja untuk salah satu badan intelijen Rusia tapi di bawah perlindungan diplomatik.
Selain Swedia dan Norwegia, sejumlah negara-negara Eropa lain juga kompak mengusir diplomat Rusia yang bekerja di kedutaan besar seperti Jerman, Belanda, Austria dan Estonia.
Meski demikian, tidak pernah dijelaskan secara rinci faktor penyebab para diplomat Rusia itu harus angkat kaki dari negara-negara Eropa tempat mereka bertugas.
Rusia Balas Usir Diplomat Jerman
Pengusiran diplomat dari sejumlah negara Eropa termasuk Jerman dapat balasan dari Pemerintah Rusia. Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan pengusiran diplomat Jerman.
Beberapa hari lalu, Rusia mengusir lebih dari 20 diplomat Jerman yang bertugas di negara tersebut. Rusia juga menuding bahwa Jerman terus-terusan memperburuk hubungan bilateral kedua negara.
“Sebagai tanggapan atas tindakan permusuhan Berlin, Rusia memutuskan mengusir 20 diplomat Jerman dari Rusia,” demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Rusia.
Selain pengusiran, Pemerintah Rusia juga dikabarkan akan membatasi jumlah maksimum staf dalam misi diplomatik Jerman yang berada di negaranya.