TANGSELIFE.COM– Memasuki 10 hari kedua Ramadan 1444 H terdapat doa dan amalan yang dapat dilakukan seperti halnya 10 hari pertama Ramadan.
Tak terasa hari ini Ramdan 2023 sudah memasuki 10 hari ke dua, yang diyakini sebagai hari yang penuh ampunan.
Hal ini sesuai dengan hadist yang menjelaskan pembagian keutamaan bulan Ramadan menjadi tiga, yakni sepuluh hari pertama rahmat.
Pada sepuluh hari kedua adalah ampunan, dan pada sepuluh hari ketiga adalah terbebas dari api neraka.
“Awal bulan Ramadan adalah rahmat, pertengahannya adalah ampunan, sedangkan akhirnya adalah terbebas dari neraka.” (HR. Al-Baihaqi).
Keutamaan 10 Hari Kedua Ramadan
Sepuluh hari kedua Ramadan juga sering dianggap sebagai fase transisi semangat. Pada 10 hari kedua Ramadan biasanya semangat ibadah menjadi menurun karena euforia Ramadan di 10 hari pertama sudah usai.
Pada fase transisi ini pula, masjid-masjid mulai kehilangan sebagian besar jamaahnya.
Padahal dalam hadist dijelaskan 10 hari kedua Ramadan ini Allah membukakan pintu pengampunan seluas-luasnya.
Oleh karena itu, ada doa-doa yang bisa dipanjatkan selama 10 hari kedua Ramadan 2023 untuk meminta ampunan kepada Allah SWT.
Dalam suatu hadist yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda:
“Ada tiga (kelompok) orang yang sekali-kali tidak akan ditolak doanya oleh Allah. Pertama, orang yang sedang berpuasa. Kedua, pemimpin yang adil. Dan ketiga, orang yang teraniaya.” (HR. At-Thirmidzi)
Nabi Muhammda SAW bahkan secara khusus telah mengajrak kepada umatnya membaca doa yang bisa diamalkan pada 10 hari kedua bulan Ramadan agar dosa-dosanya diampuni oleh Allah SWT. Berikut lafal doanya:
Doa 10 Hari kedua Bulan Ramadan 2023
Surat Al-A’raf ayat 23
رَبَّنَا ظَلَمْنَآ اَنْفُسَنَا وَاِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ
“Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi.”
Surat Hud ayat 37
رَبِّ اِنِّىۡۤ اَعُوۡذُ بِكَ اَنۡ اَسۡــَٔلَكَ مَا لَـيۡسَ لِىۡ بِهٖ عِلۡمٌؕ وَاِلَّا تَغۡفِرۡ لِىۡ وَتَرۡحَمۡنِىۡۤ اَكُنۡ مِّنَ الۡخٰسِرِيۡنَ
“Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu untuk memohon kepada-Mu sesuatu yang aku tidak mengetahui (hakikatnya). Kalau Engkau tidak mengampuniku, dan (tidak) menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku termasuk orang yang rugi.”
Surat Al-Qasash ayat 16
رَبِّ اِنِّىۡ ظَلَمۡتُ نَفۡسِىۡ فَاغۡفِرۡ لِىۡ
“Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah menzhalimi diriku sendiri, maka ampunilah aku.”
Surat Nuh ayat 28
رَبِّ اغۡفِرۡلِىۡ وَلِـوَالِدَىَّ وَلِمَنۡ دَخَلَ بَيۡتِىَ مُؤۡمِنًا وَّلِلۡمُؤۡمِنِيۡنَ وَالۡمُؤۡمِنٰتِؕ وَلَا تَزِدِ الظّٰلِمِيۡنَ اِلَّا تَبَارًا
“Ya Tuhanku, ampunilah aku, ibu bapakku, dan siapa pun yang memasuki rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zhalim itu selain kehancuran.”
Lima Amalan 10 Hari Kedua Ramadan
Untuk menyempurnakan ibadah pada 10 hari kedua bulan Ramadan, ada beberapa amalan yang bisa dilakukan, diantaranya:
1. Memperbanyak membaca Al Quran
Membaca Al Quran saat Ramadan tentunya akan memberikan banyak pahala yang akan terus mengalir. Bahkan Allah SWT begitu bermurah hati dengan memberikan 10 kali lipat balasan untuk setiap huruf yang dibaca.
Rasulullah SAW bersabda:
“Barangsiapa membaca satu huruf dari kitab Allah maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dibalas sepuluh kali lipatnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf; tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf.” (HR. At-Tirmidzi)
2. Qiyamul Lail
Selain melaksanakan Salat tarawih, umat muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak salat malam. Hal ini sesuai dngan sabda Rasulullah SAW:
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيْمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ.
“Barangsiapa shalat malam pada bulan Ramadhan dengan keimanan dan mengharapkan pahala dari Allah, niscaya diampunilah dosa-dosanya yang telah lampau.”
3. Sedekah
Amalan selanjutnya yang bisa dilakukan adalah dengan memperbanyak sedekah. Dengan bersedekah pada bulan Ramadan, dosa-dosa yang telah dilakukan oleh Allah SWT akan diampuni.
Sebagaimana hadist yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi: Rasulullah SAW bersabda, “Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.”
4. Memberi Makan Orang yang Berpuasa
“Barang siapa memberi makan orang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun.” (HR. Ahmad).
5. Memperbanyak Dzikir dan Doa
Amalan 10 hari kedua bulan Ramadan terakhir yang bisa dilakukan adalah memperbanyak dzikir dan doa.
Berdoa bisa dipanjatkan ketika selang waktu antara adzan dan iqamah, saat malam lailatul qadar, saat sahur, dan bisa juga saat melaksanakan qiyamul lail.
Pada dasarnya memanjatkan doa bisa dilakukan kapan saja dan bagaimana saja, namun keempat waktu yang disarankan sebelumnya dianggap sebagai waktu yang paling mustajab untuk memanjatkan doa.
