TANGSELIFE.COM– Hari AIDS Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 1 Desember, sebagai momen penting untuk meningkatkan kesadaran mengenai penyakit HIV/AIDS.
Sebagai salah satu bentuk kepedulian dan perayaan Hari AIDS Sedunia 1 Desember maka Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berupakan untuk memaksimalkan layanan Perawatan, Dukungan dan Pengobatan (PDP) pada Orang Dengan HIV AIDS (ODHA).
Pasalnya, sampai dengan saat ini HIV/AIDS menjadi masalah kesehatan global, bahkan setiap 24 detik ada satu orang di dunia tertular HIV.
Fakta ini maka membuat kita harusnya sadar bahwa penyebaran virus ini terjadi begitu cepat, sehingga penting untuk kita melakukan pencegahan efektif.
Maka dari itu, Pemkot Tangerang melalui Dinas Kesehatan Kota Tangerang kini turut memaksimalkan layanan PDP untuk ODHA di 39 UPTD Puskemas, 1 RSUD, dan 9 rumah sakit swasta.
Melansir dari laman infotangerang.id, menurut keterangan dari dr. Rini Anggaraeni pada saat Hari AIDS Sedunia besok, puskesma dan klik di Kota Tangerang akan memberikan layanan konseling, tes HIV, dan layanan terapi Antiretroviral (ART).
Pemkot Tangerang Berikan Layanan PDP saat Hari AIDS Sedunia 1 Desember 2024
Sebagai informasi, pada bulan September 2024 Kota Tangerang melalui Puskesmas Cipadu, Kecamatan Larangan pernah mendapatkan penghargaan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Penghargaan itu didapatkan atas Layanan PDP dengan jumlah ODHIV yang menjalani pengobatan ART dan telah dilakukan pemeriksaan Viral Load (VL) HIV tertinggi dalam kategori layanan PDP dengan beban ODHIV rendah pada periode 1 Januari hingga 31 Agustus 2024.
Maka pada perayaan Hari AIDS Sedunia 1 Desember ini ada beberapa layanan PDP untuk ODHA yang disedikan Pemkot Tangerang, yakni:
1. Perawatan Medis
- Pengobatan Antiretroviral (ART)
- Tes Viral Load
- Tes CD 4
- Pemeriksaan TBC, hepatitis, dan lain-lainnya
2. Dukungan Psikososial
- Konseling Pre-Test dan Post-Test
- Dukungan emosional dan motivasi
- Penguatan kelompok dukungan
3. Pencegahan Penularan
- Pencegahan ibu ke anak
- Pencegahan transmisi seksual
- Penanganan pengguna napza suntik
4. Pengobatan Infeksi Oportunistik
- Pengobatan penyakit seperti TBC, pneumonia, atau infeksi jamur yang sering menyerang ODHA
- Pemberian terapi pencegahan profilaksis bagi ODHA yang berisiko tinggi terhadap infeksi tertentu.
Tema Hari AIDS Sedunia 2024
Hari AIDS Sedunia ini menjadi mementum besar untuk meningkatkan kesadaran global terkait permasalhan HIV/AIDS.
Adapun Human immunodeficiency virus (HIV) meupaka virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh seseorang.
Sementara, AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) merupakan tahap infeksi lanjutan/lebih parah akibat HIV.
HIV/AIDS ini adalah kondisi di mana sel darah putih seseorang diserang oleh virus dan membuat sistem imunitas menjadi melemah.
Kondisi ini membuat seseorang mudah untuk terserang penaykit, hingga rawan terkenal kanker.
Untuk Hari AIDS Sedunia 2024, World Health Organization (WHO) mengangkat tema “Take the Rights Path: My Health, My Right!”.
Tema Hari AIDS Sedunia 2024 ini mengajak untuk para pemimpin dan masyarakat global untuk memperjuangkan hak atas kesehatan dengan mengatasi kesenjangan yang menghalangi kemajuan dalam upaya mengakhiri AIDS.
Peringatan Hari AIDS ini juga menjadi salah satu bentuk kampanye untuk memperjuangkan hak asasi manusia para ODHA.
Gerakan ini membuka kesadaran agar setiap individu berhak mendapatkan akses ke layanan pencegahan, pengobatan, dan perawatan HIV kapan saja tanpa adanya stigma negatif.
Adanya kampanye ini diharapkan agar para ODHA atau orang yang berisiko dan terdampak tidak lagi takut untk memeriksakan kesehatannya.