TANGSELIFE.COM – Menjelang waktu keberangkatan, para calon jemaah haji asal Kota Tangerang Selatan (Tangsel) diminta untuk tetap menjaga kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Tansel (Dinkes Tangsel), Alin Hendalin Mahdaniar mengatakan, menjaga kesehatan bisa dilakukan dengan cara memperbaiki pola hidup dan menjaga asupan makanan.

Selain itu, yang juga tak kalah penting, para calon jemaah haji dianjurkan mengkonsumsi vitamin tambahan untuk menjaga asupan gizi.

“Untuk para calon jemaah kita sampaikan bahwa seperti biasa, pola hidup bersih dan sehat, itu harus terus dilakukan, kemudian menjaga pola makan dan asupan gizi,” kata Alin, Jumat, 2 Mei 2025.

Alin menerangkan, pelaksanaan tahapan ibadah haji memerlukan kondisi fisik yang prima, oleh karena itu calon jemaah haji dihimbau untuk melakukan latihan fisik.

“Kemudian juga karena ini adalah memerlukan fisik yang kuat, untuk jemaah yang mau berangkat tetap melakukan latihan-latihan fisik dan yang disana nanti beribadah sesuai dengan kemampuannya,” tuturnya.

Alin menyebut, cuaca di tanah suci kemungkinan akan jauh lebih panas dari di Indonesia. Oleh karena itu diperlukan antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Menurutnya, paparan sinar matahari ekstrem yang langsung mengenai tubuh dapat menyebabkan beberapa dampak, yaitu dehidrasi bahkan heat stroke.

Ia menyarankan kepada para calon jemaah haji untuk mengantisipasi dengan menjaga asupan cairan ke dalam tubuh.

“Yang pasti dijaga jangan sampai dehidrasi, harus minum. Kemudian pola makan, gizinya dijaga, kemudian masker, payung bila diperlukan, itu harus selalu ada di tas,” pungkasnya.

Sekedar informasi, berdasarkan catatan Kementerian Agama (Kemenag) Tangsel terdapat 1.385 calon jemaah haji asal Tangsel yang akan berangkat ke tanah suci.

Mereka terbagi dalam empat kloter yang terdiri dari kloter 8, 16, 47 dan 57.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Dwi Oktaviani
Editor
Andre Pradana
Reporter