TANGSELIFE.COM – Puluhan warga terdampak TPA Cipeucang di Kecamatan Serpong menggelar aksi demonstrasi di depan gedung DPRD Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (18/12).

Meski sempat diguyur hujan, namun hal itu tidak menurunkan semangat mereka untuk menyuarakan aspirasi.

Warga protes karena selama ini mereka merasa paling terdampak dari tumpukan sampah yang sudah menggunung di area TPA Cipeucang.

Salah satu dampak yang paling dirasakan yaitu aroma tak sedap yang seringkali tercium hingga ke pemukiman warga.

Melalui pengeras suara dari mobil komando, warga minta pemerintah kota (Pemkot) Tangsel untuk mengelola sampah secara serius.

Dalam aksi itu massa juga membawa sejumlah spanduk yang bertuliskan tuntutan mereka.

“Sampah wajib dikelola bukan ditumpuk,” demikian tulisan salah satu spanduk yang dibawa warga.

“Kapan Serpong bebas bau!!!” tulisan lainnya.

Pada aksi demonstrasi itu, warga juga membawa tumpukan sampah. Secara simbolisasi sampah itu diberikan kepada anggota DPRD yang menemui mereka.

Selanjutnya kurang lebih 15 perwakilan warga diminta masuk ke dalam gedung untuk menggelar mediasi dengan pimpinan DPRD Tangsel.

Mediasi itu turut dihadiri anggota Komisi IV dan pimpinan DPRD Tangsel, serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tangsel, Bani Khosyatulloh.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Iis Suryani
Editor
Andre Pradana
Reporter