TANGSELIFE.COM – Buntut kecelakaan bus rombongan peziarah di Tol Cipali, warga Tangsel diminta tak asal pilih bus untuk perjalanan tour lebaran.

Mencegah kecelakaan bus, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie meminta warga Tangsel memilih Perusahaan Otobus (PO) Bus yang terpercaya.

Diketahui, kecelakaan bus yang dialami rombongan peziarah majlis ta’lim Masjid Jami Bintaro itu terjadi pada Minggu, 3 Maret 2024.

Kecelakaan bus itu terjadi di Kilometer 179 Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di Cirebon. Rombongan peziarah alami kecelakaan saat jalan pulang usai ziarah ke Makam Sunan Gunung Jati.

Akibat kecelakaan bus itu, 61 orang penumpang menjadi korban. 1 diantaranya meninggal dunia sedangkan 60 lainnya alami luka parah.

Benyamin mewanti-wanti warganya untuk lebih teliti memilih bus untuk tour. Terutama jika akan melakukan tour setelah lebaran Idul Fitri nanti.

“Bagi warga masyarakat yang akan melakukan perjalanan keluar daerah, apalagi nanti setelah lebaran biasanya tour, perusahaan bus yang ditunjuk oleh masyarakat silahkan hubungi Dishub kami untuk dilakukan pengecekan,” kata Benyamin, usai mengunjungi rumah korban meninggal di Pondok Betung.

Benyamin mengungkapkan, kedepan pihaknya berencana akan membuka layanan pengecekan kendaraan bagi kendaraan yang akan digunakan  kelompok masyarakat keluar daerah.

Nantinya, lanjut Benyamin, pengecekan kondisi kendaraan akan dilakukan oleh Dishub Tangsel.

Menurut Benyamin, hal tersebut bisa dilakukan oleh pemerintah demi memastikan keselamatan warganya.

“Setelah lebaran itu memang banyak perusahaan bus yang dipesan masyarakat, jangan asal pesan. Oleh karena itu, komunikasi dengan Dishub, saya mau pake bus ini tolong di cek,” tuturnya.

“Kami nanti akan memfasilitasi karena kami punya kewenangan, dan kita punya tim ahli yang bisa memeriksa cek bagi perusahaan,” pungkas Benyamin Davnie.

Intan
Editor
Andre Pradana
Reporter