TANGSELIFE.COM– Nenek moyang jejaring sosial Friendster dikabarkan bakal kembali beroperasi lagi dalam waktu dekat.
Pasalnya, laman resmi https://friendster.com/ kini kembali bisa diakses dan menunjukan tulisan ‘ A New Era Of Personalized Networking’.
Pada tampilan halaman webnya itu juga terlihat background berwarna putih dengan beragam foto wajah orang.
Selain itu, terdapat juga tulisan tambahan yang menjelaskan bahwa media sosial yang populer pada tahun 2000-an itu akan segera kembali.
“Menghadirkannya Kembali ke Masyarakat. Temukan kembali pesona awal era jejaring sosial, yang kini diremajakan dengan sentuhan kontemporer.
Friendster lebih baik dari sebelumnya dan untuk orang-orang,” arti tulisan yang ada di web Friendster.
Kemudian pada bagian bawah tulisan tersebut juga berisikan kolom yang bisa pengguna isi dengan email agar bisa menjajal platform ini lebih awal.
Cara Mendaftar Friendster Lewat Web.
1. Buka laman https://friendster.com/ di HP, tablet, laptop atau PC
2. Pada halaman awal web Anda akan diminta untuk menuliskan email di kolom yang disediakan
3. Lalu, klik “Get Early Acces”
4. Ketika kamu sudah mengklik maka otomatis akan masuk ke dalam daftar antrean orang-orang yang akan menjajal aplikasi ini lebih awal
5. Tunggu pemberitahuan akses di email yang telah didaftarkan
Meski sampai saat ini Friendster masih menyembunyikan bagaimana tampilan dan fitur dari media sosialnya, namun sudah ada lebih dari 20 ribu orang yang masuk dalam antrean.
Apa Itu Friendster?
Friendster merupakan aplikasi media sosial yang lebih dulu dikenal masyarakat Indonesia sebelum hadirnya MySpace dan Facebook.
Media sosial ini dibuat oleh programer yang berasal dari Kanada bernama Jonathan Abrams pada tahun 2002.
Nama dari ini diambil dari dua kata yakni ‘Friend’ artinya teman dan ‘Napster’ artinya fenomena.
Platform media sosial ini memulai debutnya pada tahun 2003 dan mencapai 3 juta pengguna dalam beberapa bulan saja sejak awal peluncuran.
Friendster merupakan media sosial yang memungkinkan pengguna untuk membuat halaman profil sekaligus berinteraksi dengan orang lain dengan memanfaatkan jaringan internet.
Fitur yang menjadi favorit para pengguna jaman dahulu adalah ‘Testimoni’ yang mana mirip dengan fitur komentar yang ada di platform media sekarang.
Testimoni ini memungkinkan pengguna untuk bisa memberikan kesan dan pesan di postingan pengguna lainnya.
Platform media sosial ini terus berkembang hingga memiliki 115 juta pengguna yang berasal dari negara Asia termasuk Indonesia.
Namun, dua tahun berselang pamor Friendster harus tergerus karena hadirnya Facebook yang menghadirkan fitur yang lebih baik kepada para pengguna.
Kalah persaingan di antara platform media sosial yang mulai bermunculan membuatnya harus dijual ke perusahaan asal Malaysia bernama MOL Global pada tahun 2009.
Platform media sosial itu pun harus beralih fungsi menjadi situs web gim online, sehingga data-data para pengguna harus dihapus.
Sampai pada tahun 2009 pengguna akun populer yang mengakses media sosial ini berasal dari Filipina, Indonesia, Malaysia, Singapura, Pakistan, Uni Emirat Arab, Sudan, Korea Selatan, Bangladesh, dan India.
