TANGSELIFE.COM – Threads dari Meta yang dianggap jadi pesaing Twitter akan rilis dalam versi web.
Setelah sebelumnya hanya hadir dalam versi ponsel, Threads versi web direncanakan akan meluncur pada minggu ini.
Mark Zuckerberg sebagai CEO Meta mengatakan kalau perusahaannya sedang menambahkan fitur pada aplikasi tersebut bersama dengan pencarian yang lebih baik.
Menurut Zuckerberg, fitur tersebut akan tersedia di bulan Agustus.
Aplikasi dalam versi web ini cukup ditunggu karena memberikan sejumlah manfaat bagi pengguna, seperti merek, akun perusahaan, pengiklan, dan jurnalis.
Meski tak ada informasi detail terkait tanggal peluncuran versi web, Kepala Instagram Mosseri mengungkapkan bahwa Threads versi web akan segera hadir.
“Kami sebentar lagi akan meluncurkan Threads versi web,” kata Mosseri dikutip dari Reuters.
Namun dalam laporan Well Street Journal, rencana peluncuran fitur versi web belum final dan kemungkinan masih ada perubahan.
Sang Kepala Instagam tersebut juga masih memperbaiki beberapa hal tentang fitur tersebut sebelum akhirnya dirilis.
Threads Hadirkan Sejumlah Fitur Baru, Namun Pengguna Terus Turun
Aplikasi yang diluncurkan pada 16 Juli 2023 lalu ini berhasil meraup 100 juta pengguna dengan waktu yang singkat.
Namun diawal peluncuran, Threads tidak menghadirkan sederet fitur penting.
Belakangan ini, aplikasi buatan Mark Zuckerberg baru saja menambahkan fitur Feed Following serta kemampuan untuk memverifikasi tautan dengan profil Mastodon pengguna.
Hal ini mengindikasikan bahwa Meta mungkin benar-benar serius dalam melakukan integrasi dengan protokol jaringan sosial terdesentralisasi Activity Pub.
Meski Threads tidak selengkap media sosial lain, namun Mosseri mengumumkan fitur lainnya yang bisa dibagikan melalui DM Instagram.
Selain itu, pengguna juga bisa melihat unggahan yang mereka suka dan mengurutkan akun yang diikuti.
Gambar atau video yang akan dibagikan melalui juga dapat ditambahkan teks alternatif sebagai deskripsi pada media tersebut.
Menurut analisis dari Similarweb, terdapat penurunan pengguna pada aplikasi Threads.
Diketahui ia kehilangan 79 persen pengguna aktif hariannya di Android.
Aplikasi tersebut sempat berhasil mencapai puncak dengan jumlah Rp49,3 juta pengguna aktif harian di seluruh dunia sehari setelah dirilis, tepatnya pada 7 Juli.
Namun masuk bulan Agustus, pengguna aplikasi terus turun sampai 10,3 juta pengguna aktif harian.