TANGSELIFE.COM – Rumah makan di Serpong Utara kebakaran pada Selasa malam, 18 Maret 2025 sekitar pukul 23.30 WIB.
Akibat peristiwa itu tiga orang mengalami luka dan satu bocah berusia 8 tahun tewas.
Peristiwa nahas itu tepatnya terjadi di jalan Raya Serpong Kilometer 7, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong Utara.
Kronologi Rumah Makan di Serpong Utara Kebakaran
Danton Damkar Tangsel, Imam mengatakan, kejadian rumah makan di Serpong utara kabakaran kurang lebih sekira pukul 23.30 WIB diawalai dengan seorang saksi melihat ada kobaran api dari dalam rumah makan.
Saksi yang mengetahui ada orang di dalam bangunan itu langsung berusaha mengevakuasi para korban.
“Saksi 1 menolong korban yang terdiri dari suami, istri dan anak perempuan yang sedang terjebak di lantai dua dengan meloncat,” kata Imam dalam keterangannya, Rabu, 19 Maret 2025.
Bangunan rumah makan yang terbuat dari material mudah terbakar membuat kobaran api cepat membesar.
Nahasnya, saat itu seorang bocah berusia delapan tahun tidak sempat tertolong dan dinyatakan tewas.
“Korban sempat bilang ada anak kecil yang terjebak di dalam lantai dua, saksi sempat mendobrak pintu lantai 1, kemudian sudah meliat api besar langsung keluar lagi,” ungkapnya.
Tiga korban selamat yang terdiri suami, istri dan satu orang anak perempuan langsung dievakuasi menuju Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan.
“Yang tinggal di dalam warung nasi ada empat orang yang terdiri dari bapak, itu dan dua anaknya. Korban selamat dibawa ke RSUD Serpong Utara, sementara korban meninggal dunia dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang,” ungkapnya.
Imam menerangkan, kebakaran diduga berasal dari korsleting arus pendek listrik dari lantai dua bangunan.
Damkar Tangsel sendiri mengerahkan tiga unit pemadam dan 15 personel untuk memadamkam api.
Kobaran api sendiri berhasil dipadamkan oleh personel sekira pukul 00.20 WIB.
“Keterangan dari saksi 1 bahwa api berasal dari lantai 2 yang di duga karena konsleting listrik,” pungkasnya.



