Tangselife.com – Ridwan Kamil kembali membawa kabar baru seputar penemuan anaknya Emmeril Kahn Mumtadz. Ternyata, sosok yang menemukan jasad anaknya itu merupakan seorang guru SD.

Gubernur Jawa Barat itu turut mengenalkan sosok penting dalam penemuan jenazah Eril usai tenggelam di Sungai Aare, Swiss.

Bukan polisi atau tim pencari lainnya, sosok yang menemukan jasada Eril adalah seorang wanita yang merupakan guru SD.

Namanya Mrs. Geraldine Beldi. Kang Emil bilang, wanita itu sosok dibalik penemuan jasad anak sulungnya yang 14 hari tenggelam di Sungai Aare.

Menurutnya, Geraldine menemukan jasad Eril saat berjalan menuju tempatnya mengajar.

“MRS. GERALDINE BELDI namanya, seorang guru SD yang menemukan jenazah Eril di Sungai Aare, saat ia sedang berjalan pagi menuju tempatnya mengajar,” kata Ridwan Kamil dikutip dari laman instagramnya, Sabtu (11/6/2022).

Menurutnya, Mrs Geraldine yang menemukan jasad Eril itu langsung menghubungi kepolisian setempat hingga akhirnya jasad Eril berhasil diangkat ke permukaan oleh tim petugas setempat.

“Ia langsung menelpon polisi dan akhirnya jenazah Eril bisa diangkat dan diselamatkan dengan baik,” ungkap Kang Emil.

Mengetahui soal sosok penting yang menemukan jasad Eril, Mantan Wali Kota Bandung itu kemudian meminta kepolisian setempat untuk mencari agar dia bisa menemui sang guru SD yang berjasa besar bagi keluarganya itu.

“Mohon Carikan ibu guru itu,” itu arahan saya ke tim di Bern. “Saya berkewajiban menghaturkan terima kasih, sebelum pulang ke tanah air,” ungkap Emil.

Beruntungnya, pihak kepolisian setempat dapat menemukan Geraldine. Emil pun berkesempatan menemui Geraldine untuk berterimakasih sebelum pulang ke Indonesia membawa jasad Eril.

“Alhamdulillah, menunggu selesai ia mengajar, jam 11 tadi kami bertemu dan saya haturkan rasa terima kasih saya,” papar Emil.

Geraldine, kepada Emil mengatakan, kabar tenggelamnya Eril juga menghebohkan di Swiss, semua orang di sana tahu soal musibah yang dialami Eril itu.

Hal yang membuat Geraldine tergerak ikut membantu pencarian, lantaran rasa iba sebagai sesama orang tua yang merasa pilu ketika anaknya hilang tenggelam di Sungai.

“Kami warga Kota Bern, tahu semua tentang berita Eril. Dan saya pun punya 2 anak. Jadi saya tiap jalan kaki, selalu melihat ke arah sungai Aare. Dan ternyata saya yang menemukannya. Turut berduka cita ya Pak,” kata Geraldine kepada Emil.

Tak hanya berterimakasih, Emil merasa berhutang budi kepada Geraldine atas jasanya menemukan jasad anak laki-lakinya itu. Emil kemudian menjanjikan dirinya akan membantu memfasilitasi jika Geraldine dan keluarga berlibur ke Indonesia.

“Ibu Geraldine kalo ingin berlibur ke Indonesia, tolong kabari saya ya. Nanti semuanya saya yang urus sebagai rasa terima kasih kami. Kira-kira begitu perbincangannya,” ungkap Emil berterimakasih.

“Eril ke sini niatnya mau belajar, akhirnya takdirnya diselamatkan oleh seorang guru pengajar yang baik hati dan sederhana. Danke Mrs. Geraldine Beldi. Hatur Nuhun. Terima Kasih,” tutup Emil.

Sebelumnya diberitakan, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril akhirnya ditemukan setelah dua pekan dinyatakan hilang karena tenggelam di Sungai Aare, Swiss.

Kabar itu diumumkan oleh Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Swiss dan Liechtenstein Muliaman Dharmansyah Hadad.

Dia mengatakan, pihak kepolisian Bern telah menyampaikan ke KBRI dan keluarga soal penemuan jenazah diduga Eril itu pada Rabu 06.00 pagi waktu Swiss di Bendungan Engehalde.

“Pada Kamis 9 Juni 2022 siang waktu Swiss pihak kepolisian konfirmasi bahwa hasil DNA adalah Eril,” katanya dalam pernyataan resmi Kamis malam (9/5) dikutip cnbcindonesia.com (vyh/dre)