TANGSELIFE.COM – Dua pemuda di Pondok Aren berinisial D (25) dan C (17) diamankan polisi usai kedapatan melakukan pungutan liar (pungli).
Kedua pemuda di Pondok Aren asal Kelurahan Parigi, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), itu melakukan pungli mengatasnamakan Karang Taruna dan Masjid Al Ghofur.
Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan, kedua pemuda tersebut diketahui melakukan pungli terhadap pedagang yang berjualan di sepanjang Jalan Parigi.
Saat ini, kedua pemuda di Pondok Aren telah diamankan bersamaan dengan sejumlah barang bukti berupa kuitansi yang sudah distempeli logo karang taruna.
“Tim Opsnal Reskrim Pondok Aren mengamankan dua pelaku pungli yang mengatasnamakan karang taruna Parigi dan masjid Al Ghofur,” kata Bambang, Jumat, 21 Juni 2024.
Aksi Pungli Dua Pemuda di Pondok Aren
Bambang mengungkapkan, kedua pemuda tersebut mengaku telah melancarkan pungli di empat lokasi yang berbeda.
Modus yang digunakan yaitu dengan memanfaatkan momentum Hari Raya Iduladha dengan meminta sumbangan untuk bantuan kurban.
“Kedua pelaku sengaja membeli lembaran kuitansi dari toko dan membuat stempel sendiri. Kemudian keduanya meminta sumbangan ke pedagang-pedagang di sepanjang jalan Parigi. ”
“Dua yang kita amankan salah satunya masih pelajar warga Perigi, Kelurahan Perigi Baru,” ungkap Bambang.
Meski kedua pemuda tersebut telah terbukti melakukan pemerasan, namun pihak kepolisian akan memanggil sejumlah pihak untuk dilakukan mediasi.
“Rencananya kita datangkan orang tua, RT, RW, DKM (Dewan Kemakmuran Masjid-red), karang taruna, biar kita lakukan upaya mediasi restorasi justice,” pungkasnya.
