TANGSELIFE.COM- Sebagai salah satu langkah preventif mencegah tawuran pelajar di Tangsel Bareskrim Polri menggelar program “Police Goes to School”.
Program “Police Goes to School” ini mendatangi sekolah-sekolah untuk mengambil sidik jari dan merekam wajah para pelajar.
Pada hari Selasa, 14 Januari 2025 kemarin, petugas Bareksrim Polri mendatangi SMAN 1 Tangsel yang ada di Kecamatan Ciputat.
Di sekolah tersebut, tim Pusident Bareskrim Polri, Sie Ident Dit Reskrimum Polda Metro Jaya, dan Ur Ident Sat Reskrim Polres Tangsel melakukan pengambilan sidik jari dan merekam wajah para pelajar SMAN 1 Tangsel.
Program Police Goes to School ini bersinergi dengan program yang dibuat oleh Polres Tangsel bertajuk CETAR (Cegah Tawuran Antar Pelajar).
Cegah Tawuran Pelajar di Tangsel, 300 Siswa Diambil Sidik Jari dan Rekam Wajah
Kasih Humas Polres Tangsel, AKP Agil Sahril, menjelaskan bahwa program pengambilan sidik jari hasil kerja sama Polres Tangsel dengan Bareskrim Polri diikuti 300 siswa.
Langkah ini bertujuan sebagai upaya pencegahan terhadap potensi tawuran pelajar di Tangsel.
Program ini juga memberikan manfaat bagi pihak sekolah, seperti mencegah siswa terlibat tawuran atau bergabung dengan geng motor yang meresahkan.
Ini juga mempermudah proses identifikasi jika siswa menjadi korban, atau ketika terindikasi terlibat kasus hukum.
“Selain itu, program ini juga memungkinkan akses data sidik jari dan foto dari kepolisian, memeriksa riwayat hukum siswa yang pernah bermasalah dengan hukum, serta memudahkan pengurusan SKCK sebagai syarat melanjutkan pendidikan atau mencari pekerjaan,” ujar AKP Agil Sahril.