TANGSELIFE.COM – Harga telur di Tangsel (Kota Tangsel) naik. Saat ini harganya mencapai Rp26 ribu perkilogram.
Pantauan Tangselife.com di agen telur yang berada di Pasar Bukit, Kecamatan Pamulang, Kota Tangsel, harga telur di Tangsel naik mencapai Rp26 ribu per kilo.
Salah seorang pedagang telur, Tuhul Siregar (24) mengatakan, harga telur di Tangsel terus mengalami kenaikan dari hari ke hari.
Menurut Tuhul, kenaikan harga telur di Tangsel sendiri telah terjadi sejak dua minggu belakangan.
“Sekarang sudah Rp26 ribu per kilo, dua minggu lalu masih diharga Rp23 ribu per kilo. Naiknya tidak langsung, setiap naik cuma Rp500,” kata Tuhul kepada Tangselife.com, Selasa, 21 November 2023.
Tuhul mengatakan, telur yang ia jual merupakan telur yang didatangkan langsung dari Kota Blitar, Jawa Tangah.
Ia pun tak menampik bahwa naiknya harga telur, turut berdampak terhadap penjualan di tempatnya.
“Lumayan berpengaruh (terhadap penjualan, red). Semenjak naik ada pembeli yang biasa beli 15 kilo sekarang jadi cuma beli 10 kilo,” ungkapnya.
Sementara itu, pedagang telur yang berada di Jalan Benda Raya, Kecamatan Pamulang, Kota Tangsel, Sri (48) mengaku pendapatannya berkurang dengan naiknya harga telur.
Sri yang telah berjualan selama 1 tahun itupun mendapatkan telur dari salah satu suplier di daerah Pondok Aren
“Saya beli dari sananya saja sudah Rp25.800 per kilogram, saya jual Rp26.500. Keuntungannya dikit karena kita penjual harus menyediakan plastik dan sebagaimana,” ujarnya.
Tak hanya di wilayah Pamulang, harga telur di Serpong juga terpantau mengalami kenaikan.
Salah seorang agen telur di Ciater, Nurhayati mengatakan kenaikan harga telur terjadi secara perlahan-lahan.
Meski harga terus mengalami kenaikan, namun Nurhayati mengaku tidak berdampak terhadap penjualan.
“Saya datangin telur langsung dari kandang di daerah Bogor. Tidak berpengaruh si Alhamdulllah setiap hari sekitar 25 peti pasti habis,” pungkas Nurhayati. (Andre)
