TANGSELIFE.COM-Jumlah  pemudik tahun ini diprediksi akan meningkat drastis. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi ada 123,8 juta warga yang mudik Lebaran 2023 ini. 

Puncak arus mudik Lebaran 2023 yang diprediksi akan terjadi pada Selasa, 18 April 2023 hingga Rabu, 19 April 2023 nanti. 

Guna mendukung masyarakat pulang kampung, PT. Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) menyiagakan fasilitas penyaluran bahan bakar minyak (BBM).

Fasilitas BBM itu khususnya disiagakan yang berada di Tol Trans Jawa di wilayah Jawa Bagian Tengah. 

Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra mengatakan sudah memetakan daerah-daerah yang rawan macet dan kebutuhan BBM untuk masyarakat. 

Terutama penyediaan layanan tambahan untuk Pengisian BBM di Rest Area tipe B yang ada di sepanjang Tol Trans Jawa wilayah Jawa Barat hingga Jawa Tengah.  

”Kami sudah survei mendampingi tinjauan tim Dirjen Migas menyusuri jalur tol Trans Jawa di sepanjang pantura tentang kesiapan SPBU,” terangnya belum lama ini. 

Ega juga mengatakan pihaknya sebelumnya juga meninjau SPBU di Rest Area Cikarang, Cikopo, Cipali dan SPBU di Rest Area KM 379A. 

Karena itu, dia menjelaskan kesiapan Pertamina untuk layanan SPBU di jalur Tol Trans Jawa guna memenuhi kebutuhan BBM pemudik. 

”Kami memberikan penambahan titik layanan di Tol Trans Jawa.  Bila tahun lalu ada 7 SPBU, saat ini sudah tersedia 9 SPBU di antara KM 252 hingga KM 519,” katanya juga. 

Ega menyebutkan saat ini ada empat SPBU di Ruas Tol A arah Jakarta menuju Surabaya yang terbaru ada di KM 338. 

Selain itu, Pertamina juga telah menambah layanan pengisian tambahan di beberapa titik rest area yang lain. 

”Untuk beberapa titik rest area yang tidak ada SPBU, kami juga menyiapkan layanan pengisian tambahan berupa 12 unit Pertashop dan 1 unit SPBU modular. 

Dia juga mengatakan bahwa SPBU yang berada di jalur strategis disiagakan 24 jam dengan stok penuh untuk mengantisipasi adanya kebutuhan pengisian BBM. 

”Untuk menghindari kepadatan di rest area, para pemudik dapat mengisi penuh tanki kendaraan  dengan BBM berkualitas untuk performa yang maksimal saat berangkat dari rumah,” paparnya. 

Ega juga menambahkan Pertamina juga menyiagakan motoris Pertamina jika suatu waktu dibutuhkan untuk melayani pengisian BBM di dalam tol dan jalur padat apabila terjadi antrean. 

”Apabila dibutuhkan, motoris Pertamina yang sehari-hari bertugas dalam layanan Pertamina Delivery Service (PDS) juga akan kami kerahkan,” kata Ega juga. 

Tugas motoris Pertamina ini untuk memecah antrean pada saat pengisian BBM di setiap SPBU Tol Trans Jawa atau jalur lainnya yg mengalami kepadatan.

Motoris Pertamina ini juga bisa digunakan bila terjadi kemacetan parah dan pengendara mobil membutuhkan BBM. 

Selain itu, Pertamina juga mengantisipasi apabila terdapat konsumen yang mengalami kehabisan BBM di tengah jalan tol dengan menyiapkan Mobil Siaga yang membawa BBM kemasan.

Terdapat 4 Mobil Siaga yang disiapkan di 4 titik, yaitu di gerbang keluar tol Tegal, gerbang keluar tol Weleri, SPBU Rest Area KM 429, dan SPBU dekat gerbang masuk tol KM 493. 

“Secara keseluruhan, kami telah menambah fasilitas pengisian BBM untuk mengimbangi peningkatan pemudik 2023 hingga 14,2 persen,” tandasnya juga. 

Sedangkan Pjs. Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Marthia Mulia Asri menjamin stok BBM aman selama arus mudik 2023.

Selain layanan pengisian BBM, terangnya juga, Pertamina juga akan menyiapkan stok tambahan dalam mobil tangki yang terisi penuh dan ditempatkan di beberapa titik SPBU. 

”Mobil tangki tersebut disebut dengan istilah SPBU Kantong,” tutur Marthia. Ia menyebutkan  50 mobil tangki disiapkan di 50 SPBU baik di Tol Trans Jawa maupun di luar Tol Trans Jawa.

”Kami berkomitmen melayani kebutuhan energi, agar masyarakat dapat menikmati Ramadan dan Idul Fitri dengan tenang,” katanya juga. 

Apalagi, kata Marthia lagi, Satgas BBM Ramadhan dan Idul Fitri juga sudah diaktifkan sejak 1 April 2023 dan direncanakan akan berakhir pada 2 Mei 2023.