Tangselife.com – Kepala SMK Pustek Serpong Mathoda angkat suara soal video viral guru ribut dengan muridnya. Dia membenarkan, soal adanya keributan tersebut.
Mathoda menerangakan, peristiwa itu terjadi ketika siswa sedang istirahat pukul 15.00 WIB, Selasa (7/2/2023).
Keributan itu terjadi, semula Rusmono yang merupakan guru piket menegur siswa yang tengah iseng memainkan saklar lampu.
“Gara-gara dia iseng mainin saklar lampu di kelas, di lantai 2. Ditegur sama petugas lantai Pak Rusmono.
Dia petugas, guru piket dan penanggungjawab lantai 2,” kata Mathoda, Rabu (8/2/2023).
Rusmono yang menegur siswanya itu kemudian terbawa emosi lantaran mendapati balasan yang membuatnya kesal.
Akibat kekesalan itu, Rusmono kemudian menyebut siswa tersebut tak memiliki bapak karena sombong.
Padahal, siswa tersebut merupakan anak yatim.
Mendapat perkataan itu, sontak membuat siswa kesal dan emosi sehingga siswa tersebut mulai mencaci dan memaki Rusmono dengan kata kasar.
“Gurunya ga tau kalau siswanya anak yatim. Sama-sama terpancing emosinya,” ungkap Mathoda.
Meski menyayangkan adanya keributan itu, Mathoda bersyukur tak sampai menyebabkan kekerasan fisik.
Menurutnya, keduanya kini sudah meminta maaf dan berdamai serta membuat klarifikasi terkait keributan itu.
“Siswanya dipanggil guru BP, udah minta maaf Pak Ruswmono juga minta maaf,” pungkasnya. (VYH/ASN)