TANGSELIFE.COM – Di tengah pemboikotan produk pro Israel, beberapa konglomerat dunia justru menggalang dana untuk negara tersebut.

Salah satu konglomerat alias crazy rich yang menggalang dana untuk Israel adalah pengusaha real estate asal Amerika Serikat, Barry Sternlicht.

Barry Sternlicht menggagas kampanye ‘Fact for Peace’, yang ditujukan untuk menggalang dana jutaan dolar untuk Israel dari nama-nama besar dunia di bidang media, teknologi, hingga keuangan.

Beberapa konglomerat dunia yang diajak Barry dalam penggalangan dana ini antara lain mantan CEO Google Eric Schmidt, CEO Dell Michael Dell, dan pemodal Michael Milken.

Daftar Konglomerat Dunia Pendukung Israel

Daftar konglomerat dunia yang memberi dukungan untuk Israel melalui sumbangan hingga jutaan dollar diantaranya:

1. Mike Bloomberg

Orang terkaya ke-11 di dunia ini memiliki kekayaan sekitar USD 96 miliar.

Tokoh informasi keuangan dan media tersebut diketahui sejak lama mendukung Israel.

Melalui Instagram pada 9 Oktober, ia membagikan telah menyumbangkan jumlah yang tidak ditentukan kepada Magen David Adom, Palang Merah Israel.

Mike Bloomberg diketahui telah menjadi pendukung Magen David Adom (MDA) selama lebih dari 15 tahun.

Bloomberg juga akan mencocokkan sumbangan yang diberikan sekitar USD 7,5 juta dari 9 ribu lebih donatur.

Pada tanggal 19 Oktober, donasi dari 25 ribu orang telah mencapai USD 25 juta, yang disamakan oleh Bloomberg dengan USD 25 juta lainnya.

Pada tahun 2007, stasiun ambulans MDA terbesar di Yerusalem diberi nama William H. Bloomberg untuk menghormati ayah Bloomberg.

Bloomberg
Mike Bloomberg

2. Yuri Milner

Konglomerat warga negara Israel yang tinggal di San Francisco Bay Area ini terkenal sebagai investor di Facebook dan Twitter melalui DST, dana modal ventura miliknya.

Sejauh ini, Milner telah mengumumkan sumbangan sebesar USD 10 juta kepada kelompok kemanusiaan Israel.

Tanggal 10 Oktober, Milner mengatakan di X atau Twitter, bahwa ia dan istrinya, Julia, telah mendonasikan USD 5 juta dari Breakthrough Foundation kepada The Jewish Agency for Israel.

Breakthrough Foundation merupakan sebuah entitas yang berbasis di Pulau Man.

Ia mengatakan bahwa sumbangan tersebut akan mendukung bantuan darurat dan rehabilitasi untuk jangka panjang.

Milner menulis bahwa dia dan istrinya sangat terpukul atas serangan mengerikan yang tidak beralasan terhadap Israel.

Milner mengatakan bahwa yayasannya menyumbangkan USD 2,5 juta kepada Magen David Odom dan USD 2,5 juta ke Tel Aviv Saurasky Medical Center.

Yuri Milner

3. Lynn Schusterman

Miliarder yang berbasis di Oklahoma di AS dan Israel ini memiliki dana filantropi Keluarga Schusterman.

Mereka telah menyumbang ke sejumlah kelompok di Israel, termasuk IsraAid, yakni bantuan bencana dan konseling trauma di seluruh dunia, termasuk untuk pengungsi Suriah di Yunani, dan untuk pengungsi Afghanistan.

Yayasan ini juga mendukung pasukan cadangan yang dipanggil untuk membela negara.

Meski belum menetapkan anggaran pasti, tapi diperkirakan keluarga konglomerat ini menyumbangkan jutaan dolar untuk mengatasi dampak krisis dalam jangka pendek dan jangka panjang di Israel.

4. Putri Lynn, Stacy Schusterman

Pada tahun 2018, Ketua yayasan keluarga, Stacy Schusterman, menegaskan Israel telah menjadi inti yayasannya selama tiga dekade.

Lynn dan Stacy Schusterman

“Israel telah menjadi inti filantropi keluarga kami selama lebih dari tiga dekade,” ujarnya pada majalah Forbes.

“Meskipun kita belum mengetahui dampak penuh dari serangan mengerikan yang dilakukan teroris Hamas,” lanjutnya.

Ia menyatakan berduka atas hilangnya nyawa, berdoa untuk keselamatan semua orang yang hilang dan disandera Hamas.

“Kami berharap mereka yang dipanggil untuk mengabdi pada negaranya dapat kembali dengan selamat.”

“Kami akan bertahan, dan kami akan berada di sana untuk mendukung Israel,” lanjutnya.

5. Bernard (Bernie) Marcus

Bernard (Bernie) Marcus, menyumbangkan lebih dari USD 1 miliar untuk pendidikan, rumah sakit, dan tujuan Yahudi.

Salah satu pendiri Home Depot sekaligus filantropis ini juga memberi dukungan pada dua kelompok di Israel, yakni Magen David Adom dan IDF (Pasukan Pertahanan Israel).

Disamping itu, juru bicara Marcus mengatakan Marcus juga mendukung kelompok nirlaba Nefesh B’Nefesh, atau Jewish Souls United, yang membantu membawa dokter dari luar masuk ke Israel.

Bernard Marcus

Pada 17 Oktober 2023, konglomerat pengusaha minuman energi ini juga mengumumkan bahwa ia telah menyumbangkan USD 1 juta kepada Israel Friends.

Israel Friends merupakan sebuah cabang organisasi nirlaba Worldwide Friends yang didirikan sebagai tanggapan terhadap serangan Hamas.

Israel Friends memberikan bantuan kemanusiaan, pasokan medis, dan peralatan taktis penting pada rakyat Israel.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife