TANGSELIFE.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang angkat bicara soal keluhan petugas KPPS terkait uang transportasi dan snack saat pelaksanaan bimbingan teknis (bimtek).
Sebelumnya, ramai para petugas KPPS atau Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara membeberkan konsumsi dan uang transport yang mereka terima saat bimtek Pemilu 2024 melalui sosial media.
Tak sedikit para petugas KPPS yang justru mengeluh karena hanya mendapatkan snack dan uang transport yang dianggap kurang layak.
Salah satu petugas KPPS di Kelurahan Kuta Bumi, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, N, turut mengeluhkan snack saat melaksanakan Bimtek Pemilu 2024.
N merasa kecewa karena konsumsi yang diterima hanya berupa makanan ringan, bukan makanan berat.
“Kalau buat makanan, aku tuh hari ini dapat snack, itu juga kayak sisaan,” kata N, Minggu 28 Januari 2024, dikutip dari detikcom.
N yang sempat mengalami perubahan jadwal bimtek ini menyebut makanan yang didapat hanya berupa air mineral gelas, kue, dan kacang goreng.
“Isinya air putih, kayak ketan dikasih serundeng, jagung digoreng pake tepung, sama kue basah pasar manis satu. Makanan beratnya sama sekali nggak dapet,” tutur N.
Selain konsumsi yang dirasa kurang, N mengeluhkan uang transport Bimtek dan pelantikan yang belum ia terima.
“Dari awal datang sampai pulang, sama sekali nggak diomongin masalah uang transport, nggak dikasih tahu orang PPS dari awal sampai akhir, nggak ngomongin kalau kita bakal dapat uang transport.”
“Terus juga nggak ngomong entah mungkin dirapel atau gimana, sama sekali nggak ada topik itu,” tutur N.
N mengaku baru mengetahui bahwa petugas KPPS mendapatkan uang transport dari temannya yang menjadi anggota di KPPS lain.
“Aku tahunya malah dari teman di TPS lain bakal dapat, dan itu juga teman TPS lain bilang bakal dapatnya Rp50 ribu doang.”
“Kayaknya seharusnya lebih dari itu aku lihat seliweran di medsos,” kata N lagi.
Tanggapi Keluhan Petugas KPPS, KPU Kabupaten Tangerang Buka Suara
Terkait maraknya keluhan petugas KPPS terkait bimtek Pemilu 2024, KPU Kabupaten Tangerang angkat bicara.
Sekretaris KPU Kabupaten Tangerang, Reva mengatakan seharusnya anggota KPPS mendapat makanan berat dan makanan ringan.
“Ini saya belum tahu belum dapat konfirmasi, tapi seingat saya itu seharusnya mendapatkan antara snack dan makan.”
“Harusnya harus dapat. Nanti saya sampaikan ke teman-teman tim agar segera direspons,” ujar Reva.
Adapun terkait uang transport, Reva membenarkan bahwa petugas KPPS mendapat uang transport, baik setelah pelantikan maupun saat Bimtek.
Namun, lanjut Reva, ada proses yang harus dilalui sehingga uang transport itu belum bisa dibayarkan langsung.
“Pelaksanaan untuk pelantikan KPPS itu memang dapat, cuma memang dari awal itu sudah disampaikan itu terhutang dahulu. Karena memang butuh proses pengajuan ke rekening KPPN,” jelas Reva.
“Itu kami sudah mengusulkan di hari Kamis, jadi prosesnya itu dua hari kerja. Kalau memang prosesnya dua hari kerja, jadi hari Senin itu sudah masuk, harusnya sudah masuk nanti Senin (besok),” terangnya.
Ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi agar uang transport tersebut cair, salah satunya data lokasi pelaksanaan Bimtek.
“Berkaitan transport di Bimtek KPPS, ada beberapa persyaratan dulu yang disampaikan ke KPPS salah satunya data lokasi pelaksanaan Bimtek.”
“Nah, data ini informasi dari Kasubag kami belum menerima lengkap, dan memang data lokasi pelaksanaan Bimtek,” tuturnya lagi.
Kendati begitu, Reva memastikan para anggota KPPS akan mendapatkan haknya.
“Insyaallah soal hak itu kami pasti akan berikan kok karena itu hak, udah jelas,” tandasnya.
Follow WhatsApp Channel Tangselife
