TANGSELIFE.COM – Kualitas udara di Tangsel (Tangerang Selatan) dan Jakarta pada hari kedua libur lebaran Idul Adha tak baik-baik saja.

Dalam pantauan Tangselife.com di IQAir pukul 08.00 WIB, kedua wilayah tersebut menjadi kota paling berpolusi di Indonesia.

Berdasarkan situs pemantau kualitas udara IQAir, Indeks kualitas udara di Tangsel ada di level 227 pada Selasa, 18 Juni 2024 pukul 09.00 WIB.

Sementara itu, indeks kualitas udara di Jakarta ada di level 213. Kota tersebut menduduki posisi kedua sebagai kota paling berpolusi di Indonesia hari ini.

Tangsel dan Jakarta sama-sama berada di level ‘ungu’ yang menandakan kualitas udara sangat tidak sehat.

Situs IQAir menyatakan konsentrasi PM 2.5 di Tangsel mencapai 152µg/m³.

Jumlah tersebut 30.4 kali lipat lebih tinggi dari batas aman menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Dilaporkan juga cuaca di Tangsel pada hari ini berkabut dengan suhu 28 derajat celcius dan kelembapan udara 71%.

Angin di Tangsel berembus dengan kecepatan sekitar 13 km/jam dan tekanan udaranya 1.011 milibar (mb).

Sementara itu di Jakarta, IQAir menyatakan konsentrasi PM 2.5 di Jakarta mencapai 136.5µg/m.

Angka tersebut 27.3 kali lipat lebih tinggi dari batas aman menurut WHO.

Sementara itu, cuaca di Jakarta hari ini diketahui berkabut dengan suhu 28 derajat celcius dan kelembapan udara 76%.

Angin di Jakarta berembus 13 km/jam dan tekanan udaranya 1.013 milibar (mb).

Imbas dari kualitas udara di Tangsel dan Jakarta yang sangat tak sehat ini, masyarakat disarankan untuk tak berolahraga di luar ruangan, menggunakan masker saat di luar rumah, menutup pintu untuk menghindari udara kotor, dan menyalakan air purifier.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Dwi Oktaviani
Editor
Dwi Oktaviani
Reporter