TANGSELIFE.COM – Calon Wakil Presiden nomor urut 3 Mahfud MD mendorong untuk adanya audit digital forensik terhadap Sistem Rekapitulasi Suara Pemilu (Sirekap) KPU.

Mahfud menyebut, kesalahan yang ada pada Sirekap KPU menimbulkan kecurigaan. Tak hanya dari tim pemenangannya, tetapi juga dari masyarakat.

Maka itu, Mahfud mendorong agar dilakukan audit digiital forensik terhadap Sirekap yang digunakan untuk menghitung perolehan suara Pemilu.

“Masyarakat pada umumnya mempersoalkan Sirekap, bahkan sudah ada yang mengusulkan tentang audit digital forensik terhadap Sirekap supaya di audit, itu bener. Bagaimana bisa terjadi amburadul,” kata Mahfud kepadda wartawan, dalam instagram pribadinya, Selasa, 20 Februari 2024

Mahfud mendorong, audit digital forensik terhadap Sirekap KPU itu dilakukan bukan oleh pihak berwenang, tetapi oleh pihak independen.

“Kalau lembaga berwenang nanti punya pemerintah lagi yang sudah dicurigai,” ungkap Mahfud.

Mahfud juga meminta KPU untuk membuktikan soal temuan Cybercity soal kaitannya Alibaba dalam sistem Sirekap Pemilu 2024 itu.

“Itu diaudit, apa betul itu kontraknya dari Alibaba, sistem-sistem data dari Singapura, Perancis. Selama ini kan rahasia itu,” pintanya.

terpisah, Komisioner KPU RI Betty Epsilon Idroos mengatakan, pihaknya sudah melakukan audit terhadap Sirekap Pemilu 2024. Audit itu dilakukan oleh lembaga yang ditunjuk pemerintah. 

“Audit dilaksnakan oleh lembaga pelaksana audit. Kami sesuai dengan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (STBE),” kata Betty di kantornya, Selasa, 20 Februari 2024.

Wivyh
Editor
Wivyh
Reporter