TANGSELIFE.COM – Proses pembuangan sampah dari Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ke TPA Bangkonol Pandeglang yang semula ditargetkan mulai pada 20 Agustus 2025 tak jadi terealisasi.
Walikota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, belum dimulainya proses pengiriman sampah karena masih menunggu arahan dari pihak Pemerintah Kabupaten Pandeglang.
“Belum (mulai pembuangan sampah ke TPA Bangkonol Pandeglang hari ini), karena belum ada sinyal dari Pemkab Pandeglang,” kata Benyamin ketika dihubungi, Rabu, 20 Agustus 2025.
Selain itu, belum mulainya proses tersebut karena terkendala belum adanya transporter atau pihak penyedia pengangkut sampah.
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tangsel, Bani Khosyatullah menerangkan, saat ini proses tahapan tender penyedia jasa pengangkutan sampah masih berlangsung.
“Di kita si kendalanya itu untuk sementara, karena belum selesai proses pemilihannya disini untuk transporter, makanya belum bisa,” terangnya
Di samping itu Bani memastikan komunikasi dengan pihak Pemkab Pandeglang masih terus berjalan untuk memastikan kerjasama tersebut dapat segera terealisasi.
“Untuk sementara itu, sambil kita juga komunikasi dengan pihak Pendeglang,” pungkasnya.
Sebelumnya Wakil Walikota Tangsel, Pilar Saga Ichsan menargetkan kerjasama pengolahan sampah dengan Kabupaten Pandeglang bisa terealisasi pada bulan Agustus tahun ini.
Ia merencanakan pembuangan sampah pertama bisa dilakukan pada tanggal 20 Agustus
“Ya target 20 Agustus kita untuk pengiriman paling cepat. Pengiriman awal,” kata Pilar Saga Ichsan, ketika dikonfirmasi beberapa waktu lalu, Senin, 23 Juni 2025.
Kerjasama pembuangan sampah antara Pemkot Tangsel dengan Pemkab Pandeglang disepakati sebanyak 500 ton perhari.
Dalam proses kerjasama itu, Pemkot Tangsel harus membayar tipping fee sekaligus Kompensasi Dampak Negatif (KDN) sebesar Rp250 ribu perton sampah.