TANGSELIFE.COM – Harga emas Logam Mulia Antam 24 Karat kembali naik sampai Rp7.000 per gram dan tembus ke level Rp1.503.000 per gram pada penghujung akhir pekan.

Harga tersebut kembali memecahkan rekor tertinggi sepanjang sejarah setelah sebelumnya ada di level Rp1.496.000 per gram.

Berdasarkan informasi dari situs resmi Logam Mulia Antam pada Jumat, 18 Oktober 2024, satuan harga emas hari ini terkecil ukuran 0,5 gram berada di angka Rp801.500.

Sementara harga emas Antam 10 gram dijual dengan harga Rp14.525.000 dan ukuran emas terbesar yakni Rp1.000 gram (1 kg) masih dibanderol Rp1.443.600.000.

Jika melihat harga emas Antam dalam sepekan terakhir, pergerakan emas Antam terpantau bergerak di rentang Rp1.481.000-Rp1.503.000 per gram.

Sementara itu dalam sebulang terakhir, pergerakan emas Antam terpantau bergerak di rentang Rp1.430.000 sampai Rp1.503.000.

Rentang harga tersebut berkali-kali mencatatkan rekor.

Harga emas hari ini untuk buyback emas Antam juga ikut mengalami kenaikan Rp7.000 per gram dan berada di level Rp1.353.000 per gram.

Harga buyback merupakan harga yang diterapkan jika Anda ingin menjual emas maka Antam.

Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34 Tahun 2017, pembelian emas batangan akan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9%.

Apabila ingin memperoleh potongan pajak lebih rendah sebesar 0,45%, harus menyertakan nomor NPWP untuk transaksinya.

Daftar Harga Emas Antam Hari ini 18 Oktober 2024

Berikut ini rincian harga emas Antam terbaru, dikutip dari situs resmi Logam Mulia Antam, antara lain:

– Harga emas 0,5 gram: Rp 801.500

– Harga emas 1 gram: Rp 1.503.000

– Harga emas 2 gram Rp 2.946.000

– Harga emas 3 gram Rp 4.394.000

– Harga emas 5 gram: Rp 7.290.000

– Harga emas 10 gram: Rp 14.526.000

– Harga emas 25 gram: Rp 36.187.000

– Harga emas 50 gram: Rp 72.295.000

– Harga emas 100 gram: Rp 144.512.000

– Harga emas 250 gram: Rp 361.015.000

– Harga emas 500 gram: Rp 721.820.000

– Harga emas 1.000 gram: Rp 1.443.600.000

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Dwi Oktaviani
Editor
Dwi Oktaviani
Reporter