TANGSELIFE.COM-Isak tangis dan suasana haru mewarnai pemakaman korban bus masuk sungai di kawasan wisata air panas Guci, Kabupaten Tegal.
Pemakaman korban bernama Maja Bin Sitem, 58, dilakukan di pemakaman keluarga yang berlokasi di Kelurahan Pondok Serut, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Pemakaman digelar sesaat korban meninggal kecelakaan bus itu tiba menggunakan ambulans milik Dinkes Kota Tangsel Senin 8 Mei 2023 sekitar pukul 01.22 WIB.
Sesaat jenazah Maja Bin Sitem langsung dimandikan dan salatkan di Masjid Jami Nurul Hikmah, Kelurahan Pondok Serut, Kecamatan Serpong Utara.
Pelaksanaan pemakaman yang berlangsung pukul 02.40 WIB dini hari itu dihadiri Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan dan warga setempat.
Untuk diketahu, Maja Bin Sitem menjadi korban kecelakaan bus masuk sungai di kawasan wisata pemandian air paas Guci, Kabupaten Tegal, Minggu 7 Mei 2023 pagi.
Saat tiba di rumah duka, jenazah korban disambut oleh Pilar Saga Ichsan beserta keluarga yang sudah menunggu kedatangan korban.
Isak tangis keluarga pun pecah saat jenazah korban dikeluarkan dari ambulans dan disemayamkan di rumah duka.
Salah satu anak korban langsung histeris hingga hampir jatuh pingsan begitu melihat jasad sang ayah digotong ke rumahnya.
Pada kesempatan itu, Pilar Saga Ichsan mengatakan yang mewakili Pemkot Tangerang Selatan menyampaikan bela sungkawa yang mendalam dan juga memberikan santunan.
Dalam sambutannya, Pilar juga mengatakan dirinya mendapatkan informasi terbaru jika korban meninggal bertambah lagi satu orang lagi.
Satu korban yang meninggal itu bernama Ibin yang merupakan tiga orang korban dengan kondisi luka berat.
Hingga kini, total korban meninggal menjadi dua orang. “Pak Ibin meninggal dunia sekitar pukul 02.00 WIB,” terang Pilar juga.
Pilar juga mengatakan sebelum meninggal dunia, Ibin mendapatkan perawatan di RSUD dr Soeselo, Slawi, Tegal, Jawa Tengah.
Jenazah Ibin akan diantarkan ke tempat tinggalnya di Kecamatan Serpong Utara pada Senin 8 Mei 2023 pagi menggunakan ambulans.
“Rencananya, sekitar pukul 06.00 WIB-07.00 WIB akan diantarkan ke Tangerang Selatan),” papar Pilar juga.
Dengan meninggalnya Ibin, maka korban terbaliknya bus Bus Duta Wisata di kawasan wisata alam Guci, Kabupaten Tegal, menjadi dua orang.
Pemkot Tangerang Selatan Evakuasi 23 Korban
Sebelumnya, Pemkot Tangerang yang dipimpin Wali Kota Benyamin Davnie berhasil mengevakuasi 23 orang korban kecelakaan bus tersebut.
Benyamin Davnie mengunjungi langsung para korban luka yang dirawat di RSUD dr Soeselo Slawi, Kabupaten Tegal, Minggu 7 Mei 2023, malam.
Berdasarkan keterangan RSUD dr Soesilo Slawi, terang Bunyamin juga, kondisi dua korban kecelakaan bus naas itu memang masih kritis.
Sehingga sejak Minggu 7 Mei 2023 sore dua korban tersebut masih harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit milik Pemkab Tegal tersebut.
“Satu korban yang kritis ini bernama Pak Ibin yang akhirnya meninggal dunia,” terang Benyamin saat dihubungi, Senin 8 Mei 2023 pagi.
Dia menegaskan Pemkot Tangerang Selatan telah menyiapkan 29 ambulans bagi korban luka yang sudah diperbolehkan pulang.
“Semua sedang ditangani baik luka ringan maupun berat. Nantinya, korban luka akan dirawat di Kota Tangsel,” ujar Benyamin juga.
Tapi dia mengaku menyerahkan semuanya kepada dokter yang merawat para korban. “Kalau direkomendasi bisa dibawa pulang, kami sudah siapkan ambulans,” katanya.
“Namun kalau tim dokter rekomendasi harus ditangani di sini (RSUD dr Soesilo) kami serahkan ke tim dokter di sini,” pungkas Benyamin juga.
Untuk diketahui, bus pariwisata yang ditumpangi warga Paku Jaya, Serpong Utara, Kota Tangsel terbalik masuk sungai di kawasan objek wisata air panas Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Bus rombongan pariwisata Bus Duta Wisata dengan nomor polisi B 7260 OGA terjun ke sungai pada Minggu 7 Mei 2023 sekitar pukul 08.30 WIB.