TANGSELIFE.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Perikanan (DKPPP) mewacanakan akan membangun gudang beras sendiri.

Kepala DKPPP Tangsel, Yepi Suherman mengatakan, wacana dibangunnya gudang beras sendiri dimaksudkan agar proses pendistribusian beras dan bahan pokok lainnya bisa lebih mudah dan efisien.

Pasalnya, kata Yepi, saat ini para mitra dan pedagang harus mengambil bahan pokok langsung di gudang Bulog yang berada di wilayah Cikande, Kabupaten Serang.

Sehingga hal itu membuat para pedagang harus mengalokasikan waktu dan biaya transportasi yang lumayan besar.

“Selama ini para mitra Bulog ngambil ke gudang Bulog di Cikande. Jadi secara jarak terlalu jauh, sehingga untuk mengurangi biaya transportasi sangat tepat bila di Tangsel dibangun gudang,” kata Yepi ketika dihubungi, Jumat, 1 Agustus 2025.

Yepi menjelaskan, nantinya gudang itu tidak hanya menjadi tempat penyimpanan beras, melainkan bahan pokok lainnya seperti gula, minyak, hingga terigu.

“Isi gudang itu nantinya bukan beras saja, macam-macam komoditas sesuai tugas Bulog, ada berasnya, ada terigunya, ada gula, minyak, segala macam. Tergantung apa program pemerintah,” ungkapnya.

Yepi menjelaskan, untuk merealisasikan rencana pembangunan gudang beras, Pemkot Tangsel harus menyediakan lahan minimal seluas 1 hektare.

Sementara proses pembanguann dan pengelolaan nantinya akan dilakukan langsung oleh pihak Bulog.

“Anggaran untuk bangun gudang termasuk fasilitas kaya kantor, rumah jaga, dan segala macam nanti Bulog yang bangun, pemerintah daerah hanya menyiapkan lahannya saja,” tuturnya.

“Kita lagi komunikasi rencana itu dengan Pak Walikota dan DPRD dulu, lebih cepat terealisasi akan lebih bagus,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Tangselife
Follow
Dwi Oktaviani
Editor
Andre Pradana
Reporter