TANGSELIFE.COM – Perumahan Namara Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terendam banjir hingga 40 centimeter.
Perumahan Namara Pamulang itu berada di Jalan Haji Hean, Kelurahan Benda Baru, Kecamatan Pamulang.
Banjir di Perumahan Namara itu terjadi usai Tangsel diguyur hujan deras Rabu (6/12/2023) sore. Akibatnya, sejumlah aliran kali dan sungai meluap.
Pantauan Tangselife.com hingga pukul 11.50 WIB, Kamis 7 Desember 2023, perumahan tersebut masih digenangi air setinggi 40cm atau sebetis orang dewasa.
Salah seorang warga Perumahan Namara Ani mengatakan, banjir yang terjadi merupakan baru pertama kali terjadi sejak dirinya menghuni di perumahan tersebut.
“Banjir mulai terjadi sekitar jam 22.00, Jam 20.00 aja disini belum (banjir). Sekitar jam 24.00 sudah mulai meluap,” kata Ani ketika berbincang dengan Tangselife.com, Kamis, 7 Desember 2023.
Ia berharap banjir tidak kembali meninggi agar tidak masuk ke dalam rumah.
“Baru ini terjadi, tahun-tahun sebelumnya gak pernah (banjir). Air nggak masuk ke rumah, mudah-mudahan jangan sampai masuk,” harapnya.
Sementara itu, Danton Satgas BPBD Kota Tangsel, Dian Wiriyawan mengatakan, banjir yang terjadi di Perumahan Namara disebabkan oleh dibukanya salah satu pintu air yang mengalir ke sungai Ciledug-Pamulang sehingga terjadi luapan aliran sungai.
“Jadi pintu air yang tembusannya ke Kali Ciledug yang muaranya dari Pondok Petir itu dibuka, akibatnya menyebabkan meluapnya aliran kali Ciledug,” kata Dian ketika dihubungi.
Dian mengungkapkan, BPBD sendiri telah mengerahkan sejumlah petugas untuk melakukan pemetaan awal di lokasi kejadian.
BPBD sendiri mencatat ada sekira 30 Kepala keluarga (KK) yang terdampak akibat genangan air tersebut.
“Kita sudah evakuasi beberapa barang milik warga, membantu warga yang rumahnya diberikan tumpukan-tumpukan karung untuk mencegah air masuk ke dalam rumah,” ungkapnya.
Petugas yang dilokasi sendiri saat ini mulai melakukan penyedotan air dengan harapan ketinggian genangan dapat menurun. (Andre)
