Tangselife.com – Ratusan warga Kampung Bulak menggelar aksi demo di Jalan Gelora, Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan pada Selasa (15/11/2022).
Mereka memprotes terkait adanya informasi tentang rencana penggusuran lahan seluas 1.8 hektar oleh sang pemilik lahan.
Warga hanya berharap agar fasilitas umum (fasum) yang ada di lahan itu tidak ikut tergusur.
Seperti UPT Puskesmas Pondok Kacang Timur, SD SMP Puri Bakti, sama Lapangan
Karena banyak fasum yang sangat dibutuhkan oleh warga sekitar.
“Sebenarnya kita hanya minta fasumnya aja, karena selama ini masih menggunakan Puskesmas terutama, sekolahan SD SMP. Dia bilang batas ukur 1,8 hektar lapangan itu (juga) termasuk, ” jelas Lala.
Sementara itu, Lurah Pondok Kacang Timur Murtado membantah bahwa pemasangan patok dilakukan lantaran hendak menggusur.
Ia berdalih, patok itu dipasang hanya untuk pengukuran ulang lahan yang sudah habis masa SHGB nya dan akan diperpanjang kembali pada tahun ini.
“Terkait pengukuran ini adalah pengembalian batas bahwa harus jelas batasnya dalam rangka juga untuk perpanjangan SHGB.
Tanah itu kurang lebih 1,8 hektar, ” sebut Murtado.
Ia menambahkan, nantinya setelah pengukuran dilakukan maka pemerintah setempat akan berdialog dengan si pemilik tanah.
Lurah sendiri mengaku tidak mengetahui terkait aksi lantaran tidak ada surat pemberitahuan dari warga yang masuk.
Saat ini, lurah hanya bisa menanti hasil setelah pengukuran dilakukan apakah benar lahan fasum itu merupakan kepunyaan si pemilik lahan.
“Jadi kita menanti apakah puskesmas sekolahan dan lapangan masuk ke tanah tersebut, ” ungkapnya. (RMZ/ASN)
