TANGSELIFE.COM – Tim SAR Banten evakuasi tiga warga Inggris dari Kapal SAMC Transporter yang telah menyelamatkan mereka.
Tiga warga negara Inggris tersebut, diketahui awalnya menaiki Kapal Yacht Water Music/2BVU5 yang mereka naiki mengalami kerusakan di sebelah barat Pulau Cocos, Australia.
Lalu, kapan SAMC Transporter pun menyelamatkan mereka, hingga akhirnya dievakuasi oleh Tim SAR Banten.
Kasi Ops Kantor SAR Banten Hairu Amir, mengatakan permintaan evakuasi disampaikan lewat surel oleh JRCC Australia melalui Basarnas Command Center (BCC) pada Jumat, 13 September 2024.
Surel yang diterima itu menyebutkan Kapal Yacht Water Music/2BVU5 berbendera Inggris dengan tiga penumpang mengalami masalah di sebelah barat Pulau Cocos, Australia.
Tiga warga Inggris yang dievakuasi tersebut ialah Steven Foot (67), Ian Harrison (29), dan Richard Hill (65) telah diselamatkan Kapal SAMC Transporter yang akan berlayar ke Qingdao, China, melewati Selat Sunda, Indonesia.
“Ketiga warga Inggris ini meminta berhenti di Indonesia dan akan ke Kedubes Inggris di Jakarta,” ujar Hairu, Rabu, 18 September 2024.
Lalu, atas permintaan surel itu, Kantor SAR Banten kemudian menurunkan Tim Rescue dan menggerakkan KN SAR Tetuka untuk menjemput tiga korban pada Selasa, 17 September 2024.
Tepat pada pukul 20.00 WIB di titik koordinat yang telah disepakati yaitu 5 51’0.00″S – 106 2′ 60.00″E, sesuai dengan koordinasi dengan kru Kapal SAMC Transporter.
Operasi tersebut selesai pada Rabu pukul 02.35 WIB saat KN SAR Tetuka telah sandar di Dermaga Bandar Bakau Jaya, Bojonegara.
“Operasi dinyatakan selesai setelah korban diserahkan ke pihak Imigrasi Kota Cilegon, Banten,” pungkasnya.