TANGSELIFE.COM – Tol Sedyatmo arah Bandara Soekarno Hatta (Soetta) di Tangerang, Banten, terendam banjir pada Jumat 22 Maret 2024 pagi.
Petugas call center Jasamarga, Ihsan, menyebut ada tiga titik banjir di Jalan Tol Sedyatmo atau akses menuju Bandara Soetta.
Banjir setinggi 10-20 cm terjadi di bahu luar lajur 1, lajur 2 di Km 26, serta sekitar Gerbang Tol Cengkareng 2.
“Lalu ada kembali di sekitaran Gerbang Tol Cengkareng 2, setelahnya.”
“Untuk di jalur yang arah sebaliknya atau arah Pluit, untuk saat ini genangannya di lajur kiri saja di Km 25 poin 100 jalur atas,” ujar Ihsan.
Banjir Tol Sedyatmo Sebabkan Macet
Banjir Tol Sedyatmo menyebabkan arus lalu lintas (lalin) kendaraan macet di jalan tol kawasan Jakarta Barat tersebut.
Pengguna kendaraan di jalan tol tersebut terkena macet di Km 27 dan Km 32.
“Kepadatan hanya di sekitaran Km 27, namun selepasnya mulai lancar kembali. Terjadi lagi di Km 32 Benda yang mengarah ke bandara,” ujar Ihsan.
Imbas genangan air dari jalan arteri, kemacetan juga terjadi pada arah sebaliknya di KM 32 yang mengarah ke Kamal.
“Arah sebaliknya, kepadatannya terjadi di sekitaran Km 32 ke arah ke Kamal, dari arah bandara. Namun selepasnya lancar kembali,” lanjutnya.
Jasa Marga Minta Maaf
Senior General Manager Jasa Marga Metropolitan Tollroad Regional Division, Widiyatmiko Nursejati, meminta maaf atas insiden banjir di Tol Sedyatmo.
Guna mengatasi banjir, pihak Jasa Marga langsung menyiagakan mobil pompa untuk mempercepat genangan surut, serta petugas untuk mengatur lalu lintas.
Selain itu, Jasa Marga juga melakukan inspeksi pada seluruh titik pompa agar dapat bekerja maksimal dan meminimalisasi gangguan.
Total ada sebanyak 61 titik pompa, 4 unit mobile pump, dan pompa Alkon yang telah dioperasikan untuk mempercepat penurunan genangan.
“Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pengguna jalan,” kata Widiyatmiko dalam keterangannya, Jumat 22 Maret 2024.
“Saat ini petugas telah siaga di lokasi untuk mengatur lalu lintas dan melakukan upaya penyusutan genangan,” sambungnya.
