TANGSELIFE.COM – Pemerintah Kota Tangerang melakukan uji coba makan bergizi gratis (MBG) di sejumlah sekolah pada Kamis, 1 Agustus 2024.

Dalam uji coba makan bergizi gratis kali ini ada berbagai jenis lauk pauk yang disajikan dalam satu kotak makan siang.

Menu tersebut terdiri dari nasi putih, semur daging, tumis sayur brokoli, hingga buah pepaya.

Diketahui menu tersebut dimasak di salah satu UMKM bernama Rumah Makan Bambu Oju yang kemudian didistribusikan ke 5 sekolah yang menjadi peserta uji coba makan bergizi gratis di Tangerang.

Nurdin selaku Pj Wali Kota Tangerang mengungkapkan besar anggaran untuk makanan tersebut sebesar Rp15.000 hingga Rp20.000.

Adapun pada hari tersebut berkisar Rp17.500, termasuk susu.

Anggaran makan bergizi gratis di Tangerang itu menggunakan alokasi dana dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS) daerah di sekolah masing-masing, termasuk dari sekolah swasta yang menggunakan dana pribadi sekolah.

Saat penerapan secara keseluruhan, anggaran makan bergizi gratis ini akan menggunakan APBN karena merupakan bagian dari visi dari Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo-Gibran.

Uji coba yang dilakukan oleh Pemkot Tangerang menjadi bagian dari dukungan untuk melihat berbagai model, alternatif, dan berbagai cara untuk menyajikan menu makanan pada makan bergizi gratis.

Uji Coba Makan Bergizi Gratis Gandeng UMKM

Dalam pelaksanaannya, Pemkot Tangerang melibatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk memasak menu yang disediakan kepada anak-anak sekolah.

Pihaknya bekerja sama dengan Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) dan PT Diamond Cold Storage Group bersama PT Industri Susu Alam Murni (ISAM) Group yang menyumbangkan 10.000 kotak susu ukuran 200 ml untuk pemenuhan gizi para siswa.

Para pelaku UMKM yang ditunjuk memasak menu makan bergizi gratis ini diawasi ketat oleh ahli gizi dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang, di mana menu-menu yang dimasak harus berstandar gizi nasional.

Adapun uji coba resmi rencananya akan dihadiri oleh Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Periode 2024-2029 yang akan dilaksanakan pada 5-9 Agustus mendatang.

Program simulasi ini diinisiasi oleh Pendiri JWMovement, Jenderal TNI Purnawirawan Wiranto bersama Ketua Bidang Ekonomi JW Movement sekaligus Ketua Tim 5 Program MBG, Taviota Bay.

Simulasi ini akan menyasar 3.125 siswa atau penerima manfaat dari lima sekolah di Kota Sekolah.

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
Dwi Oktaviani
Editor
Dwi Oktaviani
Reporter