TANGSELIFE.COM– Viral video Hamas menyerang Korea Selatan di media sosial yang dianggap sebagai bentuk propaganda.

Diketahui bahwa video tersebut dibuat oleh Kedutaan Besar (Kedubes) Israel yang ada di Korea Selatan.

Video Hamas menyerang Korea Selatan ini sengaja dibuat dengan skenario seolah-olah warga Negara Gingseng ini diserang oleh penjahat bertopeng di Seoul.

Israel menggambarkan bahwa penjahat bertopeng tersebut adalah milisi Hamas Palestina di Seoul.

Pihak Israel membuat rekayasa video Hamas menyerang Korea Selatan untuk memberikan bayangan tentang penyerangan yang katanya terjadi di negaranya.

Melihat video tersebut, pihak Korea Selatan langsung memberikan respons dan sangat mengecam Israel terkait video palsu tersebut.

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menilai rekayasa video yang dibuat Israel ini sangat tidak pantas untuk disebarluaskan.

Pihak Korea Selatan meminta Israel untuk menghapus rekayasa video Hamas menyerang Korea Selatan ini.

“Produksi dan distribusi video yang telah dibuat oleh Keduataan Besar Israel yag menggambarkan situasi keamanan di negara lain ini sangat tidak pantas,” kata Kemenlu Korea Selatan.

Bagaimana Isi Skenario Video Hamas Menyerang Korea Selatan yang Dibuat Israel.

Video Hamas menyerang Korea Selatan yang dibuat oleh Israel ini disebarluaskan melalui akun Facebook.

Dalam video tersebut terlihat bahwa ada seorang wanita yang memiliki anak perempuan dan berlatarkan saat momen Hari Natal.

Secara tiba-tiba wanita tersebut mendapatkan notifikasi peringatan di ponselnya tentang penyerangan yang dilakukan kelompok bersenjata di Seoul.

Video propaganda yang dibuat oleh Israel ini memperlihatkan bahwa wanita dan anaknya itu terpaskan dipisahkan ketika sedang merayakan Natal.

Wanita tersebut diculik oleh sekelompok pasukan bersenjata, penjahat tersebut digambarkan dengan penampilan yang mirip dengan tentara Hamas Palestina.

Adapun, pada video yang dibuat oleh Israel ini menyinggung tentang peristiwa yang terjadi pada 7 Oktober 2023 lalu.

“Pada tanggal 7 Oktober, Israel diserang oleh teroris Hamas 1.200 oria, wanita, dan anak-anak terbunuh, lebih dari 240 orang disandera,” isi yang tertulis di Video.

“Bayangkan jika hal itu terjadi padamu. Apa yang akan kamu lakukan?,” caption di akhir rekayasa video Hamas menyerang Korea Selatan yang dibuat Israel.

Bukan mendapatkan simpati, justru video tersebut mendapatkan kecaman keras dari pemerintah dan warga Korea Selatan.

Bahkan, sampai saat ini penyerangan Israel ke Gaza mendapatkan banyak penolakan dari negara di berbagai belahan dunia.