TANGSELIFE.COM– Pasangan calon Pilgub Banten nomor urut 1, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi memiliki fokus khusus pada isu ketenagakerjaan.
Hal tersebut didasarkan oleh Banten yang saat ini menjadi provinsi diurtan kedua dengan jumlah PHK terbanyak per September 2024.
Bahkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2024, pengangguran terbuka di Banten ada 7,52%.
Jumlah tersebut lebih besar daripada rata-rata nasional yang hanya sebesar 5,32%.
Merespons isu tersebut maka pasangan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi berkomitmen untuk melepaskan status Banten dari daerah pengangguran tertinggi di Indonesia.
Visi Misi Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi untuk Isu Ketenagakerjaan di Banten
Untuk mengatasi tingginya angka pengangguran dan PHK di Banten, maka pasangan Airin-Ade ini menjanjikan sejumlah program untuk mengatasi masalah ketenagakerjaan ini.
Mulai dari melakukan revitalisasi dan peningkatan jumlah Balai Latihan Kerja (BLK), membangun training center yang bekerja sama dengan dunia industri, dan menyediakan sekolah vokasi.
Selain itu, paslon Pilgub Banten nomor urut 1 ini juga menjanjikan program Muda Berdaya, Generasi Berkompeten Banten (Gen Banten), dan Kreasi.
Airin juga menjanjikan akan membantu UMKM agar bisa naik kelas, mulai dari permodalannya, kualitas produk, hingga pemasaran.
Tak main-main, Airin Rachmi Diany bersama Ade juga berencana melakukan reformasi di sektor ketenagakerjaan apabila terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Banten periode 2024-2029.
Sebab menurutnya, pengawasan ketenagakerjaan menjadi kewenangan pemerintah Provinsi.
Adapun rencana Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi ini disambut baik oleh Aktivis Buruh Kabupaten Serang, Asep Saepulloh yang menyatakan dukungan untuk program dari pasangan no urut 1 ini.
Jelang Pilkada 2024, PDIP Kota Tangerang Siap Menangkan Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi
Di sisi lain PDI Perjuan Kota Tagerang kini semakin menguatkan barisan dalam usahan memenangkan paslon Airin-Ade dalam Pilkada 2024.
Rapat kerja cabang khusus (Rakercabsus) yang berlangsung pada Minggu, 6 Oktober 2024, di Horison Grand Serpong, Kota Tangerang, menjadi momen penting bagi semua kader partai untuk merancang strategi pemenangan pasangan dengan nomor urut satu tersebut.
Rakercabsus dihadiri oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang, Gatot Wibowo, beserta jajaran pengurus DPC, Fraksi, PAC, ranting, dan badan sayap partai.
Dalam sambutannya, Gatot menekankan pentingnya solidaritas dan kerja sama di antara para kader.
“Pilkada kali ini harus menjadi titik awal untuk kesuksesan yang lebih besar bagi PDI Perjuangan Kota Tangerang. Saya ingin semua kader bekerja keras dan bersatu untuk memenangkan pasangan Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi,” ungkapnya.
Gatot juga mengajak seluruh jajaran partai dari berbagai tingkatan untuk turun langsung ke lapangan dan berinteraksi dengan masyarakat.
Menurutnya, langkah ini adalah kunci untuk merebut hati pemilih dan memastikan partisipasi publik dalam Pilkada yang aman, cerdas, dan demokratis.
“Mari kita sapa warga dan ajak mereka untuk berpartisipasi dalam Pilkada yang cerdas, tanpa rasa takut. Dengan semangat gotong royong, kita bisa membawa Ibu Airin dan Pak Ade menuju kemenangan,” tambahnya.
Rakercabsus kali ini tidak hanya berfokus pada konsolidasi kekuatan internal, tetapi juga bertujuan untuk menyampaikan instruksi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang itu memastikan bahwa setiap kader partai akan melaksanakan tugasnya dengan optimal.
Selain itu, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Banten, Asep Rahmatullah, dalam arahannya menyampaikan bahwa memenangkan pasangan Airin Rachmi Diany -Ade Sumardi bukan sekadar tentang memenangkan Pilkada, tetapi juga memberikan pilihan terbaik bagi masyarakat Banten.
Ia menekankan bahwa Banten memerlukan pemimpin yang tidak hanya memahami teori, tetapi juga memiliki pengalaman praktis dan pemikiran strategis.
“Pasangan Airin-Ade adalah contoh pemimpin ideal yang sudah terbukti. Ibu Airin telah menjabat dua periode sebagai wali kota Tangerang Selatan, dan Pak Ade Sumardi juga dua periode sebagai wakil bupati di Kabupaten Lebak,” jelas Asep.