TANGSELIFE.COM- Baterai Suzuki Hybrid kini masa garansinya sampai delapan tahun atau 160 kilometer.
Suzuki Indonesia secara resmi mengubah masa garansi baterai Suzuki Hybrid, setelah sebelumnya masa garansi hanya lima tahun atau 100 kilometer.
Perpanjangan masa garansi baterai Suzuki Hybrid baru ditetapkan pada bulan Juni 2023 ini.
Garansi ini berlaku untuk pelanggan baru dan pelanggan yang sudah membeli mobil Suzuki Hybrid sebelum Juni 2023.
Diketahui sebelumnya, Suzuki Indonesia telah resmi merilis tiga model mobil Suzuki Hybrid, yaitu Ertiga, XL 7 dan Grand Vitara.
Perpanjangan masa garansi baterai ini berlaku untuk semua jenis mobil Suzuki Hybrid.
Litihium-ion Battery menjadi salah satu komponen utama untuk menunjang Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) yang ada di New XL7 Hybrid, All New Ertiga Hybri dan Grand Vitara.
Litihium-ion Battery berfungsi untuk menyimpan energi listrik yang dibutuhkan untuk membantu proses kerja beragam komponen elektrikal yang ada di mobil, terlebih baterai ini menjadi salah satu komponen penting dalam sebuah mobil listrik.
Letak baterai lithium-ion mobil Suzuki Hybrid berada di bawah bangku penumpang depan.
Penggunaan Lithium-ion Battery telah diterapkan oleh Suzuki diberbagai model mobil buatannya sejak tahun 2014 di Jepang, lalu diperluas hingga benua Eropa.
Berdasarkan data internal Suzuki Global, Lithium-ion Battery yang digunakan untuk mobil Suzuki Hybrid memiliki ketahan yang pajang dan jarang mengalami malfungsi walaupun telah dipakai lebih dari 8 tahun, tetapi harus dibarengin dengan perawatan sesuai anjuran.
Sudah sejatinya merawat kendaraan harus dilakukan secara rutin, konsisten dan tepat waktu, untuk pengguna mobil Suzuki Hybrid tidak perlu cemas karena perawatan Lithium-ion Battry tidak begitu berbeda dengan perawatan mobil lainnya.
Suzuki menganjurkan untuk para konsumen tepat waktu mengikuti jadwal perawatan rutin kendaraan hybrid pada bengkel resmi Suzuki Indonesia.
Nantinya, akan dilakukan pengecekan secara berkala dan menyeluruh yang dilakukan oleh teknisi profesional untuk mengecek kondisi baterai kendaraan Suzuki Hybrid.
Durasi pemakain baterai ditentukan dan bergantung pada seberapa besar beban kerjanya.
Apabila Kerusakan terjadi akibat kelalaian dalam pemakaian mobil atau tidak melakukan perawatan rutin di bengkel resmi Suzuki selama dalam masa garansi.
Maka jaminan atas garansi yang ditawarkan oleh pihak Suzuki tidak dapat dipergunakan.
“Selain untuk kenyamanan dan keamanan berkendaran, kami memberikan masa garansi ini juga sebagai wujud nyata komitmen Suzuki akan jaminan ketahanan baterai lithium-ion dan layanan purnajual untuk pelanggan setia maupun calon pelanggan Suzuki”, ujar Asisstant to Service Department Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Hariadi.
Pelanggan dan pemakai mobil Suzuki Hybrid bisa untuk mengkalim garansi ini, dengan cara yang mudah.
Pelanggan hanya perlu datang langsung ke bengkel resmi Suzuki yang terdekat dan membawa surat kendaraan serta buku servis yang dibutuhkan oleh tim servis.
Pemberian garansi baterai ini dilakukan oleh Suzuki kepada pelanggan sebagai bentuk dari tanggung jawab suzuki dalam penjualan setiap unit mobil Suzuki Hybrid.
Selain itu, pemberian garansi pada baterai lithium-ion ini untuk membuktikan komitmen Suzuki akan kualitas teknologi yang ada dalam setiap produknya.
Lalu, apakah kamu sudah paham dengan apa yang dimaksud dari mobil hybrid dan apa saja keuntungannya, jika kita memakai atau membeli mobil hybri itu? berikut penjelasannya.
Apa itu Mobil Hybrid.
Mobil hybrid adalah mobil yang menggabungkan dua teknlogi yaitu, menggunakan tenaga listrik seutuhnya dan untuk cadangan energi menggunakan tenanga konvensional.
Di Indonesia sendiri mobil yang sudah menggunakan teknologi ini selain suzuki, yaitu ada Toyota Kijang inovan, Nissan Kicks e Power, dan lain-lain.
Namun, yang namanya sebuah teknologi baru, pasti akan ada kelebihan dan kekuranganya.
kamu perlung mengetahui apa saja kekurangan dan keunggulan yang ada pada mobil hybrid sebelum membelinya.
Keunggulan Mobil Hybrid.
Keuntungan yang sangat besar ketika kamu menggunakan mobil ini yaitu efisiensi bahan bakar.
Penggabungan dua teknologi yang ada pada mobil hybrid akan mengurangi pemakaian bahan bakar.
Selain itu, menggunakan mpbil hybrid yang menggunakan motor listrik sebagai sumber tenaga tambahan akan membuat mobil ini rendah emisi.
Kekurangan Mobil Hybrid.
Adanya teknologi tambahan yang digunakan dalam mobil hybrid, membuat harga jual mobil ini lebih tinggi dibandingkan dengan mobil konvensional.
Meskipun ada kemungkinan akan ada penghematan bahan bakar jangka panjang tetapi harga mobil ini memang jauh lebih mahal, dibandingkan mobil pada umumnya.
Kemudian adanya potensi mengalami masalah kerusakan baterai.
Baterai yang terdapat pada mobil hybrid ini juga perlu untuk digantik setelah beberapa tahun setelah digunakan. Harga baterai mobil hybrid ini juga sangat mahal.
Demikian ulasan tentang mobil hybrid diatas, semoga informasi ini dapat menjadi bahan refrensi kamu jika ingin membeli mobil hybrid.
