Tangselife.com – Tangsel People, ada kabar baik buat pengguna transportasi Kereta Rel Listrik (KRL). Kini, Stasiun Pondok Ranji baru siap beroperasi.
Stasiun Pondok Ranji diketahui menjadi salah satu stasiun tersibuk di Kota Tangerang Selatan.
Kepala Stasiun Pondok Ranji Suhendar, setiap harinya terdapat 12.000 penumpang yang hilir mudik di stasiun tersebut.
Bahkan sebelum pandemi covid-19 melanda, sekitar 16.000 penumpang menjadikan Stasiun Pondok Ranji sebagai titik hilir mudik mereka untuk beraktivitas atau berpergian.
Oleh sebab itu, dibangunlah Area Stasiun Pondok Ranji Baru yang terletak di Jalan Sektor 3 tepat nya berada di kawasan Bintaro Plaza.
Stasiun ini dibangun sekitar tahun 2020 dan rampung pada awal tahun 2022 kemarin.
Akses masuk Stasiun Pondok Ranji Baru sendiri yaitu melalui Jalan Permadani berada di belakang Bintaro Plaza.
Stasiun ini diharapkan bisa menambahkan pelayanan untuk warga Tangsel terkhusus warga Pondok Ranji, Ciputat, dan Bintaro.
Suhendar menerangkan, dibangunnya Stasiun Pondok Ranji Baru itu untuk memecah konsentrasi penumpang yang hilir mudik di Stasiun Pondok Ranji Lama karena setiap harinya terjadi kemacetan baik pagi maupun sore disekitar area stasiun lama.
Lebih lanjut, Stasiun Pondok Ranji Baru sudah bisa dioperasikan sejak 7 Juni 2022, namun belum secara resmi dan masih berupa soft launching.
Suhendar mengatakan belum mengetahui kapan secara pasti stasiun tersebut diresmikan. Ia mengaku hanya mengikuti arahan dari PT. KAI pusat.
“Untuk peresmian tergantung jadwal dari sana, gabisa diperkirakan. Yang jelas kita siap kapanpun diresmikan, bukti nya suruh operasional kita siap jalan,” kata Kepala Stasiun Pondok Ranji, Suhendar kepada Tangselife.com (09/6/2022).
Suhendar menjelaskan, Stasiun Pondok Ranji Baru ini hanya difungsikan sebagai akses jalan saja tidak untuk mengangkut dan menurunkan penumpang. Namun tetap ekskulisif hanya untuk yang memiliki tiket kereta.
“Memang dari awal program nya untuk akses, jalan juga ditutup kan. Tapi tetep akses ini eksklusif yang punya tiket baru bisa masuk, kalau yang orang umum cuma sampe JPO nya aja,” jelasnya.
Untuk tiket masuk kereta masih menyediakan tiket harian. Nanti nya bakal sama dengan stasiun lain yakni memakai KMT atau kartu bank.
Selain itu untuk fasilitas di Stasiun Pondok Ranji Baru otomatis sama dengan stasiun Pondok Ranji Lama. Terdapat space area komersil yang belum diisi. Stasiun tersebut kemungkinan dapat menampung 14.000 penumpang perhari.
Stasiun Pondok Ranji Baru juga dilengkapi dengan area parkir mobil outdoor yang luas dan dua lantai parkir motor indoor.
Terdapat juga shuttle bus yang beroperasi di depan Stasiun Baru untuk mengangkut penumpang ke sekitaran Bintaro dan disediakan secara gratis atau tidak dipungut biaya apapun.
Terakhir, Suhendra berharap dengan ada nya Stasiun Pondok Ranji Baru ini dapat lebih meningkatkan pelayanan dan pendapatan stasiun. Juga terdapat kemungkinan ada nya fasilitas lain jika area stasiun dinilai ramai penumpang.
“Harapan dengan adanya stasiun baru, lebih meningkatkan pelayanan yang kedua meningkatkan pendapatan. Kan jadi ada dua akses kemungkinan penumpang bertambah gitu, kalau di sana ramai proyeksi nya bukan Cuma untuk naik-turun penumpang kereta bakal ada fasilitas lain dari JRP kita lihat saja kedepannya seperti apa,” tutup Suhendar. (mitha/vyh/dre)
Follow WhatsApp Channel Tangselife
