TANGSELIFE.COM – Penggemar musik global, terutama Kpop, mesti legowo dengan keputusan Universal Music Group (UMG).
UMG telah mengumumkan bahwa lagu-lagu milik artis-artis di bawah naungannya dihapus dari aplikasi TikTok.
Alhasil, penggemar musik Kpop seperti boy group BTS atau girl group Blackpink terkena dampaknya.
Penggemar musik Kpop di seluruh dunia merasa kecewa karena banyak video artis favorit mereka menjadi bisu di platform TikTok.
Respons TikTok Dinilai Tidak Profesional
Diberitakan Koreaboo, keputusan UMG merupakan dampak dari kontrak mereka dengan TikTok yang berakhir pada 30 Januari lalu.
Melalui pernyataan resmi, UMG sekaligus menyampaikan keprihatina atas isu kompensasi yang adil bagi artis dan penulis lagu mereka, masalah daring, serta keamanan pengguna TikTok terkait penggunaan kecerdasan buatan (AI).
Namun, respons yang diberikan TikTok terhadap pernyataan UMG justru malah dianggap kontroversial oleh banyak pihak.
Tentu banyak yang kecewa dengan keputusan UMG, tetapi di saat bersamaan, netizen menilai respons TikTok tidak profesional.
Semula, artis yang diprediksi terkena dampak yakni seperti Taylor Swift, Justin Bieber, Ariana Grande, BTS, dan Blackpink.
Namun ketika penghapusan dimulai, tidak semua artis yang disebutkan itu terkena dampaknya.
Sebagian besar artis Barat jelas terpengaruh, tetapi BTS dan Blackpink hanya merasakan dampak minor mengingat kesepakatan mereka dengan UMG sebatas distribusi.
Kendati demikian, masih banyak grup Kpop lain yang tidak BTS dan Blackpink.
Grup Kpop lain seperti SuperM, Red Velvet, &TEAM, NCT, dan lainnya justru banyak kehilangan sebagian besar lagu mereka.
Bahkan, penghapusan mencakup lagu yang dirilis dalam bahasa Jepang atau Inggris.
Lebih lanjut, para penggemar melaporkan bahwa lagu-lagu populer Twice seperti ‘Knock Knock’, ‘Feel Special’, ‘Cry For Me’, dan “Knock Knock” telah benar-benar dihapus.
Tentu saja, penghapusan lagu-lagu populer Twice berdampak luas hingga pada album rekan satu label BTS, TXT The Name Chapter: Temptation, dan hits viral NewJeans berjudul ‘OMG’.
Dampak turut dirasakan oleh Blackpink yang harus kehilangan sebagian besar diskografi mereka di TikTok.
Pun BTS, yang harus menelan pil pahit melihat banyaknya lagu dan lagu solo mereka tidak lagi tersedia di platform TikTok.
Bahkan, kolaborasi BTS dengan musisi lain seperti Coldplay dan Becky G pun terdampak.
Selain itu, sejumlah lagu Monsta X dan TXT juga dihapus, sehingga para penggemar kesulitan mengakses musik mereka.
Promosi Musik Kpop Dipersulit
Penghapusan lagu-lagu Kpop mempersulit promosi musik artis dan menyulitkan penggemar yang ingin berbagi konten terkait artis favorit mereka di platform.
Walau hanya menyasar artis dan lagu yang berafiliasi dengan UMG atau anak perusahaannya, tetapi dampaknya bervariasi menyesuaikan lokasi pengguna.
Langkah bersih-bersih UMG turut menargetkan musik yang terkait dengan perusahaan di semua aspek, termasuk jika penulis lagu atau produsernya memiliki hubungan dengan UMG atau anak perusahaannya.
Hingga saat ini, apakah akan ada kesepakatan baru antara UMG dan TikTok di masa depan masih belum jelas.