TANGSELIFE.COM – Pemerintah kembali mengkaji proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.
Rencana pembangunan kereta cepat ini diungkapkan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Targetnya, proyek tersebut bisa dibangun menggunakan skema kerja sama Pemerintah Badan Usaha (KPBU).
Namun belum bisa dipastikan kapan proyek ini dibangun.
Menhub Budi Karya Sumadi mengungkapkan, Kereta Cepat Jakarta-Surabaya memiliki 3 opsi jalur.
Jalur tersebut akan dibuat seperti menyusuri pantai utara Jawa, melintas Jawa bagian tengah, atau lewat sisi Jawa bagian selatan.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Risal Wasal menjelaskan bahwa ada studi kelayakan yang harus dilakukan terlebih dahulu untuk pemilihan jalur yang akan dilintasi oleh kereta cepat.
Namun saat ini kelayakan tersebut sedang dibuat oleh Operator Kereta Cepat Jakarta-Bandung, yakni PT KCIC (Kereta Cepat Indonesia China).
Jalur yang akan dibangun ada di atas atau elevated di sisi Jalan tol Trans Jawa, pilihan lainnya yaitu terintegrasi dengan jalur Kereta Api eksisting.
Kemenhub telah membuat kajian kasar soal perlintasan yang mampu digunakan oleh Kereta Api Cepat Jakarta – Surabaya.
Proyek Kereta Cepat Jakarta – Surabaya ini akan segera dilakukan.
Feasibility Study (FS) atau studi kelayakan proyek tersebut ditargetkan selesai pada tahun ini.
Lebih lanjut, Menhub mengungkapkan bahwa jalur Kereta Cepat Jakarta-Surabaya di jalur utara akan melewati 5 kota.
Kelima kota tersebut meliputi Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Solo, dan Surabaya.
Kemudian untuk jalur tengah melewati Purwokerto.