TANGSELIFE.COM– Rencananya uji kualitas BBM Pertamina akan dilakukan terus menerus dan hasilnya akan dipaparkan secara transparan kepada masyarakat.

Pernyataan itu mencuat usai kasus dugaan korupsi Pertamina bernilai fantastis ini mendapatkan banyak sorotan dari masyarakat.

Kepercayaan masyarakat terhadap SPBU BUMN ini mulai menurun, ditambah dengan beredarnya kabar terkait adanya Pertamax oplosan.

Sebagai upaya mengembalikan kepercayaan masyarakat Pertamina akan bekerja sama dengan Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi (Lemigas) Kementerian ESDM secara rutin melakukan uji kualitas BBM yang dijualnya.

Tak sampai disitu, rencananya sejumlah surveyor independen akan terlibat dalam uji kualitas BBM tersebut.

Uji Kualitas BBM Pertamina Bakal Rutin Dilakukan

Sebagai informasi, uji kualitas BBM dilakukan untuk memastikan kepada masyarakat bahwa produk Pertamina telah memenuhi standar yang berlaku.

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri menegaskan, pengujian ini bukan semata-mata karena adanya dugaan korupsi, namun ini juga merupakan bagian dari kegiatan rutin yang dilakukan Lemigas terhadap badan usaha hilir.

Uji kualitas BBM Pertamina ini telah dilakukan di 33 SPBU yang ada di Jakarta, Depok, Bogor, dan Tangerang Selatan, serta di Terminal Pertamina Plumpang.

Hasil pengujian menunjukkan bahwa kualitas BBM yang dijual oleh SPBU yang identik dengan warna merah ini sudah sesuai dengan spesifikasi teknis yang ditetapkan oleh Ditjen Migas Kementerian ESDM.

Selain melakukan uji kualitas BBM, Simon juga menjelaskan bahwa pihaknya membuka layanan pengaduan ke nomor 135.

Masyarakat bisa menghubungi nomor tersebut apabila ditemukan BBM yang dianggap tidak sesuai standar.

Kejagung Ingatkan Masyarakat Jangan Ragu Pakai BBM Pertamina

Jaksa Agung ST Burhanuddin meminta masyarakat agar tetap percaya dan tidak ragu menggunakan bahan bakar dari Pertamina.

“Saya mohon agar disampaikan kepada masyarakat, jangan khawatir menggunakan bahan bakar dari Pertamina. Mutunya sudah terjamin. Ini bukan promosi,” kata Burhanuddin.

Kejaksaan Agung menegaskan bahwa uji kelayakan terhadap produk Pertamina dilakukan secara transparan, dan hasilnya menunjukkan bahwa BBM yang dijual telah memenuhi standar yang ditetapkan.

Senada dengan Burhanuddin, Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Febrie Adriansyah, juga mengimbau masyarakat untuk tetap percaya dan menggunakan BBM Pertamina meskipun sedang berlangsung penyelidikan atas dugaan korupsi di instansi tersebut.

 

Dapatkan Berita Terbaru lainya dengan Mengikuti Google News Tangselife
sosmed-whatsapp-green Follow WhatsApp Channel Tangselife
Follow
Jihan Hoirunisa
Editor
Jihan Hoirunisa
Reporter