TANGSELIFE.COM – Aktris Leony Vitria menyebut bahwa anggaran bansos di Tangsel hanya seharga mie instan.
Hal itu diungkapkan Leony dalam salah satu unggahan di akun media sosial instagram nya terkait penggunaan anggaran Pemkot Tangsel yang sedang ia soroti.
Dalam unggahan itu Leony menampilkan gambar rincian anggaran dengan judul ‘Beban Bantuan Sosial Uang Kepada Kelompok Masyarakat’ yang hanya sebesar Rp 136 juta.
Dalam unggahan yang sama ia menampilkan jumlah masyarakat miskin di Kota Tangsel tahun 2024 terdapat 43.330 jiwa.
“136.421.607:43.330 = 3.148. Berarti per orang tuh cuma dapat satu bungkus mie instant dalam setahun,” tulis Leony dilihat Selasa, 23 September 2025.
Sekretaris Daerah (Sekda) Tangsel, Bambang Noertjahtjo menjelaskan, bahwa anggaran yang diunggah Leony hanya bantuan keuangan yang diajukan oleh kelompok masyarakat kepada Pemkot Tangsel.
“Berkaitan dengan masalah bantuan sosial, dengan penganalogian satu bungkus indomie saya juga mau meluruskan bahwa ini adalah kode rekening untuk bantuan sosial yang diusulkan oleh kelompok masyarakat,” kata Bambang dalam konferensi pers di Rumah Dinas Walikota, Selasa, 23 September 2025.
Ia menyebut bahwa bansos untuk kelompok masyarakat hanyalah salah satu upaya Pemkot Tangsel dalam upaya pengentasan kemiskinan.
Pemkot Tangsel, lanjutnya, memiliki banyak program pengentasan kemiskinan dengan total anggaran kurang lebih mencapai Rp 648 miliar.
“Kalau untuk pengentasan kemiskinan sendiri kalau kita hitung kumulatif kita sudah menggelontorkan lebih kurang Rp 648 miliar untuk pengentasan kemiskinan,” ungkapnya.
Oleh karena itu ia menegaskan bahwa anggaran untuk kelompok masyarakat yang dipublikasi Leony bukan satu-satunya program bansos yang dijalankan oleh pemerintah.
“Apakah bansos yang Rp 136 juta ini bagian dari pengentasan kemiskinan? iya. Tapi bukan satu-satunya yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan,” pungkasnya.
Follow WhatsApp Channel Tangselife
