TANGSELIFE.COM– Kampung Ekowisata Keranggan, Tangerang Selatan masuk ke dalam daftar 75 desa wisata terbaik.
Penghargaan ini berdasarkan Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2023 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kampung Ekowisata Keranggan berlokasi di Jalan Lingkar Selatan, Kelurahan Keranggan, Kecamatan Setu, Kota Tangsel.
Tempat wisata ini dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata Kampung Ekowisata Keranggan di atas tanah seluar 20 hektare.
Beridirinya tempat ekowisata ini karena dorongan dari para UMKM Desa Keranggan yang ingin punya tempat untuk memasarkan hasil olahannya seperti kacang sanggrai keranggan.
Maka diharapkan dengan beridirinya tempat wisata ini bisa menjadi tempat untuk mencari pendapatan warga Keranggan, Tangsel.
Menurut Sekretaris Kelompok Sadar Wisata Kampung Ekowisata Keranggan Basyith, selain menjadi tempat untuk mencari penghasilan diharapkan ekowisata ini bisa menjadi pusat edukasi.
Pengunjung yang datang ke tempat wisata ini diharapkan bisa mengetahui sejarah dan perdaban masyarakat Keranggan Tangerang Selatan.
Pengunjung bisa melihat bagaimana masyarakat Keranggan beraktifias sehari-hari mulai dari produksi makanan, mendaur ulang sampah menjadi kerajinan, dan melihat bagaimanan warga setempat memanfaatkan Sungai Cisadane.
Basyith juga memaparkan bahwa di Kampung Ekowisata Keranggan ini dibuka sekolah untuk anak berkebutuhan khusus.
Selain itu, disini juga menyediakan beragam pilihan kuliner khas Sunda dan oleh-oleh khas Desa Keranggan.
Jika ingin berkunjung ke Kampung Ekowisata Keranggan bisa datang pukul 08.00 dan 17.00 WIB dan buka setiap hati.
Pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk Rp 10 ribu untuk satu orang.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan Jika Berkunjung ke Kampung Ekowisata Keranggan, Tangerang Selatan.
1. Memanah.
Salah satu aktivitas yang bisa dilakukan jika Anda berkunjung ke tempat ekowisata ini adalah mencoba olahraga panahan bersama dengan pelatih.
Terdapat lima papan sasaran panah yang bisa dicoba dengan tarif mulai Rp 15 ribu per orang.
2.Berkemah.
Jika Anda ingin berkunjung ke kampung ekowisata ini dengan rombongan maksimal 30 orang bisa mencoba untuk berkemah.
Kampung Ekowisata Keranggan menyediakan pilihan paket berkemah yang lengkap dengan tenda, api unggun, dan makanan dengan tarif Rp 275 ribu per orang.
Sementara, jika Anda sudah punya alat kemah sendiri dan hanya ingin sewa lahan dan toilet juga tersedia, hanya dikenakan biaya Rp 35 ribu per orang.
3. Mengikuti aneka pelatihan.
Di Desa Wisata Keranggan ini tersedia beragam pilihan pelatihan yang bisa Anda ikuti mulai dari menari, degung sunda, membuat kerajinan, hingga daur ulang sampah.
Jika Anda berminat untuk mengikut pelatihan ini dimohon untuk lakukan reservasi terlebih dahulu ke nomor 081-287-771-165.
Tarif pelatihan di kampung ekowisata ini mulai dari Rp 15 ribu per orang.
4. Arung Jeram.
Area Desa Wisata Keranggan ini dialiri oleh Sungai Cisadane sehingga pengunjung bisa melakukan aktivitas seru untuk menyusuri sungai kurang lebih satu kilometer dengan arung jeram.
Aktivitas ini bisa dinikmati bersama paket makanan dengan tarif mulai Rp 95 ribu per orang.
5. Bersantai di Sungai Cisadane.
Jika Anda hanya ingin bersantai dan menikmati suasana Sungai Cisadane juga diperbolehkan, pengunjung bisa memilih tempat duduk di tepi sungai untuk makan atau membaca buku.
Pengunjung juga diperbolehkan memancing atau mandi di area Sungai Cisadane.
6. Membuat kerajinan.
Untuk mengikuti aktivitas ini pengunjung akan dikenakan biaya Rp 15 ribu per orang dan hasil karya yang dibuat bisa dibawa pulang.
7. Menyusuri Jungle Track.
Jika Anda suka berpetualang pilihan yang pas untuk mencoba kegiatan menyusuri seluruh area perkebunan dan hutan yang dekat desa wisata Keranggan.
Area hutan yang ada ini milik Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspitek), yang ditumbuhi oleh jenis pohon beragam mulai dari Brasil, Amerika, Afrika, Korea, Eropa, Rusia dan China.
Biaya untuk mencoba aktivitas ini beragam yang disesuaikan dengan jarak yang akan ditempuh.
8. Tempat penginapan
Tersedia 10 homestay yang bisa dijadikan tempat menginap untuk para pengunjung sembari melihat aktivitas yang dilakukan sang pemilik rumah.
9. Keterampilan khusus anak berkebutuhan khusus.
Tersedia fasilitas gratis untuk pembinaan anak berkebutuhan khusus yang sudah lulus sekolah setingkat SMA.
Di Kampung Ekowisata Keranggan ini nanti anak berkebutuhan khusus tersebut akan diajarkan keterampilan, seperti memasak dan membuat kerajinan.