TANGSELIFE.COM-Masyarkat Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mungkin tidak banyak yang tahu radisi sedekah bumi.

Tradisi sedekah bumi ini sudah dilakukan sejak lama sekali di Kampung Perigi, Kelurahan Lengkong Wetan, Kecamatan Serpong.

Tradisi ini merupakan wujud rasa syukur masyarakat di lingkungan tersebut terhadap alam.

Seperti pada video yang diterima Tangselife, dimana warga menggelar makanan beralaskan daun pisang di tepi jalan di dekat tugu pertigaan Kelurahan Lengkong Wetan, Kecamatan Serpong.

Sebelum menyantap bersama makanan yang dihidangkandi tepi jalan itu, warga terlebih dahulu memanjatkan doa untuk para leluhur, dan makanan yang tersaji.

Setelah para sepuh dan tokoh mengamini seluruh doa-doa yang dipanjatkan, lalu warga pun langsug mengambil makanan itu.

Ratusan warga yang tergabung dari beberapa Rukun Tetangga (RT), tumpah ruah sembari membawa makanan dari rumah masing-masing.

Dari mulai kue kering, lisong (cerutu), telur ayam rebus, ekor ayam begana dan ragam makanan lainnya.

Biasanya, dahulu tradisi ini menggunakan makanan dari hasil panen tanaman dan ternak masing-masing warga.

Dengan makan bersama, dan bertukar makanan yang dibawa dari rumah masing-masing, lalu memanjatkan doa bersama, hal itulah bentuk terimakasih warga Lengkong Wetan terhadap alam.

Dimana alam memberikan hasil bumi yang melimpat waktu dahulu, dan membuat warga setempat meras harus berterimakasih kepada alam.

Makanan yang didoakan dipercaya mengandung keberkahan bagi siapa saja yang memakannya. Termasuk ragam makanan yang turut didoakan sebelumnya.

Jadi masyarakat Kota Tangsel, kota ini masih memiliki ragam tradisi yang masih terjaga sejak dahulu hingga kini, sehingga kita generai muda harus tetap melestarikannya.

Sopiyan
Editor