TANGSELIFE.COM – Air minum adalah cairan yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidrasi pada tubuh manusia.

Hal tersebut dikarenakan sebagian di tubuh manusia mengandung cairan, sehingga kekurangan air atau dehidrasi bisa menurunkan fungsi-fungsi dari tubuh.

Sudah jadi informasi umum kalau kebutuhan air minum manusia adalah 2 liter atau 8 liter gelas per hari.

Dua liter per hari merupakan rumus atau acuan global yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh manusia.

Beberapai ahli mengungkapkan, air sebanyak dua liter sudah cukup membuat tubuh manusia terhidrasi dan aman untuk aktivitas sehari-hari.

Sebenarnya, konsumsi air setiap orang setiap harinya berbeda.

Kebutuhan air minum seseorang bisa dilihat dari aktivitasnya yang dilakukan dalam sehari.

Seseorang yang melakukan aktivitas berat dengan aktivitas ringan membutuhkan asupan air yang berbeda.

Selain itu, kebutuhan air juga disesuaikan dengan berat badan seseorang.

Manusia yang memiliki bobot badan yang lebih besar tentu membutuhkan asupan air lebih banyak dibandingkan yang memiliki bobot badan lebih kecil.

Kebutuhan air yang disesuaikan dengan berat badan ini berhubungan dengan metabolisme tubuh.

Semakin berat tubuh seseorang, maka semakin tinggi metabolisme tubuhnya.

Tabel Kebutuhan Air Minum sesuai Berat Badan

Seperti dikutip dari situs resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia berikut adalah kebutuhan air minum sesuai berat badan:

Air minum
Tabel kebutuhan air minum sesuai berat badan menurut Kemenkes (p2ptm.kemkes.go.id)

Cara Menghitung Kebutuhan Air Berdasarkan Ukuran Badan

Selain mengikuti anjuran dari Kemenkes, kebutuhan air minum juga bisa dihitung sesuai berat badan.

Rumus Watson ini belaku untuk hitungan global, berikut rumusnya:

Rumus Perhitungan untuk Pria:

2,447 – (0,09145 x usia) + (0,1074 x tinggi dalam cm) + (0,3362 x berat dalam kg) = berat total tubuh dalam liter.

Rumus Perhitungan untuk Perempuan:

2,097 + (0,1069 x tinggi dalam cm) + (0,2466 x berat dalam kg) = berat total tubuh dalam liter.

Ada cara yang lebih mudah yakni dengan menghitung berat badan dikali dengan 30 ml.

Biasanya, hasil tersebut menunjukkan kebutuhan air minum per harinya.

Untuk mengetahui cukup atau tidaknya air dalam tubuh bisa dilihat dari warna urine.

Apabila urine yang keluar berwarna pekat (kuning) tandanya kekurangan cairan, sementara terang mendekati jernih itu tandanya sudah tercukupi.