TANGSELIFE.COM – Kondisi perut buncit tak hanya mempengaruhi penampilan dari luar, tapi juga kondisi kesehatan seseorang.
Apalagi, cukup banyak orang yang memiliki perut buncit dengan bentuk badannya yang kurus.
Kondisi perut buncit disebabkan oleh lemak perut atau lemak viseral, yakni lemak yang berada di sela-sela organ dalam perut dan bersifat aktif.
Jika dibiarkan menumpuk, lemak viseral berpotensi bahaya dan menyebabkan perut menjadi buncit.
Nah, demi mengatasi perut buncit pada badan yang kurus, maka penting untuk mengenali apa saja penyebabnya.
Penyebab Badan Kurus Perut Buncit
Berikut beberapa penyebab badan kurus tapi perut bunting alias buncit.
1. Makanan Manis Berlebihan
Mengonsumsi makanan manis berlebihan berpotensi menimbulkan perut menjadi buncit meski badan tetap kurus.
Jenis makanan yang mengandung gula tinggi diantaranya kue, permen, soda, teh manis, atau minuman soft drink mengandung gula dan pemanis buatan.
Kandungan fruktosa yakni gula yang ditambahkan pada makanan atau minuman juga berpengaruh menambah lemak di perut.
2. Stres
Ketika stres, tubuh cenderung berselera makan makanan manis dan berlemak, sehingga menyebabkan penumpukan lemak di perut.
Hormon kortisol atau hormon stres pun meningkatkan jumlah lemak dalam tubuh dan melebarkan ukuran sel lemak.
Alhasil, lemak perut ikut meningkat dan perut pun mulai membuncit.
3. Kurang tidur
Orang yang mempunyai perut buncit tapi kurus cenderung memiliki waktu tidur yang kurang.
Padahal kurang tidur dapat meningkatkan risiko kenaikan berat badan yang berpengaruh pada lemak perut.
Gangguan tidur seperti sleep apnea ikut berkontribusi terhadap penumpukan lemak viseral tersebut.
4. Bakteri di Usus
Menjaga kesehatan usus penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh dan berat badan yang normal.
Ratusan jenis bakteri baik dan jahat hidup dalam usus, terutama usus besar.
Misalnya, orang gemuk cenderung memiliki jumlah bakteri Firmicutes di usus lebih banyak dibandingkan orang normal.
Bakteri Firmicutes meningkatkan jumlah kalori yang diserap dari makanan, sehingga dapat menaikkan berat badan dan lemak perut.
5. Faktor genetik
Salah satu penyebab seseorang memiliki badan kurus dengan perut buncit yaitu karena faktor genetik.
Tubuh menyimpan lemak di perut sebagian besar dipengaruhi oleh gen reseptor yang mengatur kadar hormon kortisol.
Selain itu, gen yang memberikan sinyal reseptor leptin untuk mengatur asupan kalori dan berat badan juga dipengaruhi faktor genetik.
6. Jarang Olahraga
Jarang melakukan aktivitas olahraga merupakan salah satu faktor penyebab perut buncit.
Orang yang makan lebih banyak kalori ketimbang membakar bisa dipastikan memicu kenaikan berat badan.
Selain itu, kurang aktif membuat seseorang lebih sulit menghilangkan kelebihan lemak, terutama pada bagian perut.
7. Menopause
Badan kurus dengan perut buncit ternyata bisa dipengaruhi oleh fase menopause.
Beberapa wanita menopause mengalami kenaikan lemak perut akibat kadar estrogen yang turun drastis.
Hal ini menyebabkan lemak disimpan di perut, tidak lagi pada pinggul atau paha.
Oleh sebab itu, banyak wanita di masa menopause yang tampak kurus tapi memiliki perut yang buncit.
